Halau Kapal Asing Pencuri Ikan, Edhy Minta Bantuan Pengusaha

Sabtu, 9 November 2019 09:57 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo saat perkenalan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Veranda Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dalam dialognya dengan pelaku usaha perikanan tangkap meminta kalangan pengusaha untuk ikut menghalau operasi kapal asing pencuri ikan di perairan Indonesia.

"Kita bersama-sama harus komitmen menjaga. Bapak itu kan menjaga bukan hanya mata pencaharian, bapak menjaga negara kita dari wilayah terdepan," kata Edhy di kantornya, Jakarta, Jumat, 8 November 2019.

Kalau ada temuan kapal-kapal asing, Edhy minta para pelaku usaha melaporkan ke KKP. "Jadi di laut Bapak bantu jadi mata telinganya kita. Tapi ingat, kalau sampai ada yang sogok menyogok, berbuat curang, saya akan cabut izinnya. Kalau VMS sampai dimatikan, saya bekukan izinnya."

Dia juga merespons keluhan para pelaku usaha soal harga ikan. Menurut dia, harga ikan sebenarnya stabil. Sementara kalau biaya produksi yang mahal harus dicarikan jalan keluar.

Edhy khawatir, jika nanti alih muat dari kapal penangkap ikan ke kapal angkut diperbolehkan kembali, pelaku usaha tidak melaporkan hasil tangkapannya dengan benar. Bila hal itu terjadi, transaksi jual beli ilegal di tengah laut bisa kembali marak.

Advertising
Advertising

Hal itu merespons pertanyaan Didik, salah satu perwakilan pelaku usaha perikanan tangkap. Ia sebelumnya menanyakan ongkos penangkapan jadi mahal karena kebutuhan angkut dari tempat penangkapan ke darat.

Terlebih kontainer yang tersedia di Jawa Tengah dinilainya masih sedikit. "Jadi kalau bisa kita perlu kapal penangkapan ikan yang sedikit lebih besar dari 150 GT dan kapal angkut yang lebih besar daripada 200 GT," kata Didik.

Edhy juga meminta para pelaku usaha melaporkan persoalan perizinan kapal dan penangkapan ikan. Ia berjanji akan membantu mempermudah dan menyederhanakan proses perizinan yang ada. "Kita sedang menyederhanakan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan. Yang penting tidak melanggar aturan."

Sebelumnya Edhy berjanji akan meneruskan program kerja Mantan Menteri Susi Pudjiastuti. Salah satunya kegiatan penenggelaman kapal asing yang masuk ke perairan Indonesia secara ilegal.

Bagi Edhy, penenggelaman kapal asing bukanlah hal buruk, maka sepatutnya diteruskan. Ia juga akan mendahulukan kesejahteraan nelayan lokal dibanding nelayan asing. "Penenggelaman kapal, kenapa takut? Tenggelamkan juga tidak serta merta, kan? Ada alasannya," ucap Edhy di Mina Bahari III, Kantor Kelautan dan Perikanan, Rabu 23 Oktober 2019.

Berita terkait

KKP Buru Kapal Cina Ilegal yang Melakukan Penangkapan Ikan di Perairan Indonesia

10 hari lalu

KKP Buru Kapal Cina Ilegal yang Melakukan Penangkapan Ikan di Perairan Indonesia

KKP menduga kapal Cina ilegal itu masih berada di perairan sekitar Laut Aru.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

32 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

33 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

33 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

TNI AL Gagalkan Aksi Perompak di Atas Kapal Asing di Selat Malaka

55 hari lalu

TNI AL Gagalkan Aksi Perompak di Atas Kapal Asing di Selat Malaka

Prajurit TNI AL berhasil menggagalkan aksi perompak hendak mencuri di atas kapal niaga berbendera Bahamas MV African Halcyon di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Bantah akan Bebaskan Pilot Susi Air Besok

6 Februari 2024

TPNPB-OPM Bantah akan Bebaskan Pilot Susi Air Besok

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membantah akan membebaskan pilot Susi Air besok

Baca Selengkapnya