Sri Mulyani Jadi Menkeu Lagi, Pengusaha Optimistis Ekonomi Stabil
Reporter
Caesar Akbar
Editor
Rahma Tri
Selasa, 22 Oktober 2019 14:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani mengatakan bahwa pelaku pasar lebih optimistis terhadap stabilitas ekonomi makro nasional di lima tahun mendatang. Optimisme ini meruap setelah Sri Mulyani dipastikan kembali menjabat Menteri Keuangan di Kabinet Jokowi Jilid II.
"Track record beliau dalam menciptakan stabilitas ekonomi makro sangat bagus sehingga pelaku pasar bisa confident terhadap stabilitas iklim usaha nasional," ujar Shinta dalam pesan singkat kepada Tempo, Selasa, 22 Oktober 2019.
Shinta mengatakan, dengan adanya proyeksi pertumbuhan dunia yang semakin menyusut, risiko krisis global meningkat, pelemahan ekonomi nasional cenderung berlanjut, pelaku usaha sangat membutuhkan orang-orang yang kompeten di kabinet baru Jokowi. Dengan dipertahankannya Sri Mulyani, Shinta optimitis, apapun yang terjadi di tingkat global, ekonomi nasional akan tetap stabil, sehat dan kompetitif sehingga bisa menunjang kegiatan ekonomi nasional yg lebih produktif.
Pada era Kabinet Kerja Jilid I, Shinta menilai peran Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan sangat signifikan dalam menjaga stabilitas ekonomi makro nasional dan menjaga kepercayaan pasar terhadap ekonomi nasional secara umum. Kebijakan yang diambil Sri Mulyani pada periode lalu dinilai cukup realistis, rasional dan responsif terhadap dinamika global.
"Meskipun dari sisi kebijakan fiskal masih banyak masalah untuk bisa mendukung peningkatan produktifitas dan efisiensi seperti yang dibutuhkan pelaku usaha," ujar Shinta.
<!--more-->
Walau demikian, kata Shinta, kebijakan yang dikeluarkan Sri Mulyani untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional adalah prestasi terbaik. Sebab, kalau Indonesia mengambil kebijakan makro ekonomi nasional yang tidak tasional, tidak responsif, atau tidak realistis terhadap kekuatan ekonomi nasional dan gejolak ekonomi global, ia melihat Indonesia bisa mudah sekali tergelincir dalam krisis. "Khususnya ketika terjadi fluktuasi nilai tukar yang drastis di akhir tahun lalu."
Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali menunjuk Sri Mulyani Indrawati sebagai menjabat Menteri Keuangan periode 2019 - 2024. Hal tersebut disampaikan Sri Mulyani Indrawati sendiri, sesaat setelah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan.
Sri Mulyani sebelumnya tiba di kompleks istana pada pukl 09.00 WIB dan keluar usai bertemu Jokowi pada sekitar pukul 10.25 WIB. Ia menjadi menteri pertama yang sudah menjelaskan jabatan yang akan diembannya di Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.
“Khusus untuk saya, kata Bapak Presiden diberbolehkan untuk menyampaikan jabatan Menteri Keuangan,” kata Sri Mulyani di depan wartawan, Selasa, 22 Oktober 2019. Pernyataan Sri Mulyani berbeda dengan para calon menteri yang bertemu dengan Jokowi sebelumnya, di mana sebagian besar masih belum dipastikan akan mengisi jabatan apa.
Setelah keluar dari ruang pertemuan, Sri Mulyani yang mengenakan kemeja lengan panjang warna putih dan dipadu dengan celana panjang warna hitam tersebut lebih banyak bercerita mengenai perekonomian, dan program mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
CAESAR AKBAR | BISNIS