Sebut Gaji Dirut PLN 30 Kalinya, Jonan Sindir Kinerja yang Lemes

Reporter

Dias Prasongko

Editor

Rahma Tri

Rabu, 9 Oktober 2019 13:14 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri ESDM Ignasius Jonan, saat mendatangi kantor pusat PT PLN (Persero), Jakarta, Senin 5 Agustus 2019. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM Ignasius Jonan menyindir kinerja direksi PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yang disebutnya "lemes". Padahal, menurut Jonan, gaji direksi PLN berkali lipat lebih tinggi dibandingkan dirinya yang berposisi sebagai menteri.

"Direksi PLN itu penghasilnya 30 kalinya Menteri ESDM. Pak Iwan Supangkat (Direktur PLN) bilang tadi berapa, 40 kalinya? Masa kinerjanya lebih lemes dari saya," kata Jonan dalam sambutannya di acara peringatan Hari Listrik Nasional ke-74 di Jakarta Convention Center, Jakarta Selatan, Rabu 9 Oktober 2019.

Menurut Jonan kinerja yang lemes tersebut bisa terlihat lewat promosi sejumlah program pemerintah. Padahal jika digencarkan, program tersebut bisa meningkatkan konsumsi masyarakat terhadap listrik, yang pada akhirnya bisa meningkatkan pendapatan PLN.

Jonan mencontohkan beberapa program di antaranya adalah program kompor induksi dan kendaraan listrik. Ia mengatakan, program ini malah lebih digalakkan oleh Kementerian Perhubungan dan Kementerian ESDM.

Padahal, jika dilihat, PLN adalah perusahaan yang berkepentingan. Apalagi, PLN merupakan satu-satunya perusahaan yang menjual listrik di Indonesia. "Masa yang jualan PLN, yang sibuk saya sama pak Budi Karya (Menteri Perhubungan)," kata Jonan.

Advertising
Advertising

Karena itu, Jonan minta PLN untuk lebih kreatif dalam mendorong usaha, lewat sejumlah progam lain. Apalagi, saat ini harga listrik sudah beringsut lebih murah, namun konsumsi perkapita listrik masih rendah.

Adapun saat ini konsumsi perkapita listrik baru berada pada angka 1.300 kwh/per kapita. Dengan tingkat pertumbuhan ekonomi rata-rata 5 persen, seharusnya PLN bisa meningkatkan penjualannya. Apalagi, PLN merupakan perusahaan negara yang melakukan monopoli penjualan.

"PLN saya harap, harus lebih kreatif lah. Jadi bukan seperti perusahaan paling oke (karena monopoli), jadi merasa tidak ada saingannya," kata Jonan.

Berita terkait

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

1 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

1 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

2 hari lalu

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

PT PLN (Persero) dan PT Huawei Tech Investment berkolaborasi dalam Joint Innovation Center (JIC). Proyek itu untuk memperkuat transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

2 hari lalu

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

Kolaborasi Joint Innovation Center (JIC) dengan PT Huawei Tech Investment yang akan menjadi salah satu fondasi pengembangan teknologi ketenagalistrikan baru di bidang ICT.

Baca Selengkapnya

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

5 hari lalu

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

PLN NTB meneken Perjanjian Jual Beli Sertifikat Energi Terbarukan dengan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Baca Selengkapnya

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

5 hari lalu

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

Institut Teknologi PLN (ITPLN) mengumumkan perpanjangan masa penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 hingga 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

5 hari lalu

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

PT PLN (Persero) berhasil memulihkan pasokan listrik Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro Sulawesi Utara

Baca Selengkapnya

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

7 hari lalu

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

Kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia yaitu PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar mulai 25 April 2024. Untuk memudahkan pecinta voli yang ingin menonton langsung gelaran ini di lokasi pertandingan, tiket pertandingan dapat dibeli melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

8 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

8 hari lalu

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

Perseroan berharap pelaksanaan liga voli profesional tersebut akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.

Baca Selengkapnya