Jokowi Siap Umumkan Ibu Kota Baru, Bappenas Minta Doa Warganet

Senin, 26 Agustus 2019 09:57 WIB

Presiden Joko Widodo memberi hormat sebelum menyampaikan pidato dalam Sidang Tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi dijadwalkan akan mengumumkan lokasi pasti pemindahan ibu kota di Kalimantan pada hari ini, Senin, 26 Juli 2019, pukul 13.00 WIB. Pengumuman dilakukan setelah pemerintah melakukan kajian lengkap terhadap calon ibu kota baru.

Tak lama setelah Jokowi mengumumkan bakal segera membeberkan lokasi pasti ibu kota baru, tim Badan Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas turut menyiarkannya melalui akun Twitter resminya. Bahkan, Bappenas meminta doa restu kepada warganet.

"#SahabatPembangunan, dengan memohon doa kepada Tuhan YME, hari ini, Senin (26/8), Presiden Republik Indonesia akan mengumumkan lokasi #IbuKotaBaru," tulis akun Bappenas sembari menyertakan tautan kepada akun Twitter Jokowi, @jokowi, Senin pagi.

Menurut pantauan Tempo, tak banyak netizen yang merespons unggahanitu. Unggahan akun dengan followers 157 ribu itu hanya disukai delapan pengguna Twitter. Seorang pemilik akun @Sandi_K40 lantas melontarkan tanya. "Jam min, jam," katanya menanyakan waktu pengumuman itu.

Dalam wawancara khusus bersama Tempo pekan lalu, Presiden Jokowi mengatakan bakal ibu kota mengerucut di dua lokasi. Keduanya adalah Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.

Jokowi menyatakan kandidat ibu kota telah diseleksi, dari lima calon menjadi tiga bakal. Kemudian, menyempit lagi menjadi dua calon kuat. Menurut Jokowi, ada banyak pertimbangan pemerintah mengerucutkan lokasi calon ibu kota ke dua provinsi. Pertimbangan itu meliputi persoalan sosial-politik, kebencanaan, sumber air, pertahanan keamanan, dan demografinya.

Dalam menentukan provinsi bakal ibu kota, Jokowi meminta tim pengkaji mempertimbangkannya dengan matang, khususnya daya tampung terhadap jumlah penduduk. “Saya sudah minta berhitung betul-betul kota ini mau ditarget maksimal penduduk berapa, sehingga betul-betul kotanya itu terkendali,” ujarnya.

Jokowi memastikan ibu kota sebagai pusat pemerintahan akan terpisah dengan kawasan kota yang berkonsentrasi pada sektor bisnis. Niat Jokowi memindahkan ibu kota telah ia utarakan secara resmi dalam pidato kenegaraannya pada 16 Agustus lalu. Kala itu Jokowi telah meminta izin kepada DPR, MPR, DPD, dan masyarakat.

Menurut Jokowi, untuk membangun ibu kota baru, pemerintah membutuhkan investasi sebesar Rp 466 triliun. Adapun APBN hanya akan mengongkosi pemindahan ibu kota seperempat dari total investasi.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA | TIM TEMPO







Berita terkait

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

4 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

14 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

14 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

16 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

17 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

18 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

18 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

18 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

19 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya