Survei BI: Kredit Tumbuh 78,3 Persen di Triwulan II 2019

Rabu, 17 Juli 2019 12:36 WIB

Bank Indonesia (BI). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia atau BI mencatat permintaan kredit masih terus tumbuh pada triwulan II 2019. Dalam laporan Survei Perbankan Triwulan II 2019, BI mencatat pertumbuhan permintaan kredit meningkat 78,3 persen dibandingkan pada triwulan sebelumnya.

"Saldo bersih tertimbang (SBT) permintaan kredit baru pada triwulan II-2019 yang tumbuh sebesar 78,3 persen, tercatat lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan triwulan II yang tumbuh 57,8 persen," seperti dikutip dalam laporan yang diunggah dalam laman bi.go.id, pada Rabu 17 Juli 2019.

Menurut laporan itu, berdasarkan jenis penggunaan, peningkatan kredit paling besar bersumber dari kredit untuk investasi. Disusul kemudian pertumbuhan permintaan kredit untuk konsumsi. Dengan kondisi ini, BI memperkirakan pertumbuhan kredit pada triwulan III masih akan meningkat.

Pertumbuhan itu, diperkirakan meningkat sejalan dengan oleh optimisme terhadap kondisi ekonomi yang menguat. Kondisi tersebut juga didukung oleh kondisi politik dan keamanan yang stabil pasca pemilu, dan risiko penyaluran kredit yang relatif rendah.

Adapun, sejalan dengan peningkatan permintaan kredit, kebijakan penyaluran kredit pada triwulan III juga masih akan longgar. Hal ini terindikasi dari Indeks Lending Standard (ILS) yang tercatat 0,8 persen lebih rendah dibandingkan pada triwulan sebelumnya yang mencapai 12,4 persen.

Advertising
Advertising

"Pelonggaran standar akan dilakukan terhadap seluruh jenis kredit, dengan aspek kebijakan penyaluran kredit yang akan diperlonggar antara lain jangka waktu kredit dan agunan," seperti dikutip dalam pernyataan laporan yang diunggah BI.

Lebih lanjut, hasil survei juga menyimpulkan bahwa responden masih tetap optimis terhadap pertumbuhan kredit sepanjang 2019. Responden memperkirakan pertumbuhan kredit tahunan atau year on year bakal mencapai angka 11,2 persen. Optimisme itu juga didorong oleh prakiraan relatif rendahnya risiko penyaluran kredit, serta masih terjaganya rasio kecukupan modal dan likuiditas bank.

Berita terkait

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

3 jam lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

18 jam lalu

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

Ada sejumlah tokoh yang didagang mau dalam Pilwalkot Bogor 2024, termasuk Sekpri Iriana Jokowi dan eks Wakil Wali Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

20 jam lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

1 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

1 hari lalu

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

Partai Golkar menerapkan aturan ketat bagi para kandidat yang akan diusung sebagai calon kepala daerah dalam kontestasi Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

2 hari lalu

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

2 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

3 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya