Gelar IPO, Eastparc Hotel Bidik Pendanaan Rp 54,8 Miliar

Selasa, 9 Juli 2019 13:00 WIB

Eastparc Hotel Yogyakarta

TEMPO.CO, Jakarta - PT Eastparc Hotel Tbk., perusahaan yang bergerak dalam pengembang dan pengelola hotel di Yogyakarta mengelar acara initial public offering atau IPO atau penawaran perdana saham pada Selasa, 9 Juli 2019. Perusahaan dengan kode emiten EAST ini menjadi perusahaan ke-25 yang melantai di Bursa Efek Indonesia sepanjang 2019.

BACA: Hotel Pintar, Pilihan untuk Bisnis Perhotelan dengan Modal Ringan

Direktur Eastparc Hotel Wahyudi Eko Sutoro mengatakan dalam penawaran perdana saham ini, perusahaan melepas sebanyak 412 juta lembar saham ke publik. Jumlah itu, setara dengan 10 persen dari total modal yang disetor dan ditempatkan perusahaan.

"Kami menawarkan saham EAST dengan harga Rp 133 per lembar saham," kata Wahyudi dalam sambutannya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta Selatan, Selasa, 9 Juli 2019.

BACA: Mei, Tingkat Hunian Kamar Hotel Terendah Dalam 3 Tahun Terakhir

Advertising
Advertising

Dalam keterangan resmi, usai gelaran IPO, perusahaan bakal mengantongi dana segar dari publik sebesar Rp 54,8 miliar. Sedangkan, penerimaan dana penuh tersebut akan digunakan sepenuhnya untuk pengembangan usaha dalam bentuk pembangunan Eastparc Express.

Eastparc Express merupakan sebuah hotel bintang empat yang berada tepat di sebelah Eastparc Hotel Yogyakarta. Diperkirakan, dana yang dibutuhkan untuk pembangunan hotel Eastparc Express adalah sebesar Rp 115 miliar.

Wahyudi menjelaskan, pembangunan perusahaan optimis pembangunan hotel bakal meningkatkan kinerja. Apalagi, saat ini di Yogyakarta, sudah dibangun bandara baru sehingga bisa meningkatkan okupansi hotel.

Sementara itu, hari ini Bursa Efek Indonesia menyelenggarakan penawaran perdana saham untuk empat perusahaan berbeda sekaligus. Adapun empat perusahaan itu adalah PT Eastparc Hotel Tbk. (EAST), PT Fuji Finance Indonesia Tbk. (FUJI), PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk. (LIFE) dan PT DMS Propertindo Tbk. (KOTA).

Direktur Penilaian Bursa Efek Indonesia I Gede Nyoman Yetna mengatakan terlaksananya IPO tersebut menjadi awal perusahaan untuk bisa terus tumbuh. Karena itu, penting bagi perusahaan untuk memberikan kepercayaan bagi pemegang saham dan meningkatkan performa.

"Ini patut disyukuri karena menjadi awal bagi keempat perusahaan menjadi perusahaan publik," kata Nyoman dalam acara yang sama, Selasa.

Baca berita tentang Hotel lainnya di Tempo.co.

Berita terkait

10 Hotel Terbaik di Dunia Versi TripAdvisor, Ada yang di Bali

2 hari lalu

10 Hotel Terbaik di Dunia Versi TripAdvisor, Ada yang di Bali

Berikut ini daftar hotel terbaik di dunia yang bisa Anda kunjungi versi TripAdvisor. Dua di antaranya ada di Indonesia. Di daerah mana?

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

3 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

3 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

3 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

4 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

10 Hotel Terbesar di Dunia, Ada yang Punya Lebih dari 7.000 Kamar

6 hari lalu

10 Hotel Terbesar di Dunia, Ada yang Punya Lebih dari 7.000 Kamar

Berikut ini deretan hotel terbesar di dunia, didominasi oleh kompleks mewah di Las Vegas, Amerika Serikat. Kamarnya capai lebih dari 7.000.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

6 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

8 hari lalu

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

Tahun ini Amsterdam juga menaikkan pajak turis menjadi 12,5 persen untuk wisatawan yang menginap dan penumpang kapal pesiar.

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

10 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya