Protes Harga, Peternak Bagikan Gratis 8.000 Ekor Ayam di Solo

Rabu, 26 Juni 2019 09:33 WIB

Pekerja memberikan pakan ayam di peternakan ayam pedaging di Desa Bantarjaya Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 25 Maret 2012. Dok.TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Solo - Para peternak ayam yang tergabung di dalam Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia Wilayah Jawa Tengah hari ini akan membagikan 8.000 ekor ayam hidup di lima tempat di Solo secara serentak.

Baca: Harga Ayam Anjlok, Menteri Darmin: Pasar Belum Efisien

Pembagian ayam secara gratis ini dilakukan setelah sebelumnya para peternak melakukan aksi obral ayam sebagai bentuk protes terhadap pemerintah yang dinilai gagal melindungi para peternak mandiri.

Ketua Pinsar Wilayah Jateng, Parjuni, mengatakan, selama beberapa bulan terakhir jumlah produksi yang berlebih serta anjloknya harga ayam membuat para peternak merugi. Dampaknya, beberapa peternak harus menutup usahanya. Sedangkan sisanya bertahan meski harus menambah hutang atau bahkan menjual aset untuk menutup biaya produksi.

Harga ayam hidup saat ini di tingkat peternak hanya sekitar Rp 8.000-Rp10.000 per kilogram. Harga tersebut jauh di bawah harga pokok produksi (HPP) yang mencapai Rp 18.500 per kilogram. "Kalau mau disebut layak, mestinya harga ayam sekitar Rp 20.000 per kilogram," kata dia.

Advertising
Advertising

Lebih jauh Parjuni menjelaskan, pembagian ayam gratis tersebut akan dilalukan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Solo. Berdasarkan rencana awal, kegiatan akan digelar di halaman Kantor Kecamatan Banjarsari, Pendapa Kantor Kecamatan Jebres, halaman Kantor Kecamatan Laweyan, Pendapa Kantor Kecamatan Serengan dan di area bekas SD Negeri Baturono Pasar Kliwon.

Untuk Kecamatan Banjarsari akan dibagikan 2.000 ekor ayam, lalu 1.500 ekor ayam di Kecamatan Laweyan, 1.500 ekor ayam di Kecamatan Pasar Kliwon, 1.500 ekor ayam di Kecamatan Jebres dan 1.500 ekor di Kecamatan Serengan.

Meski begitu, Parjuni memperkirakan jumlah tersebut bakal bertambah. "Dari hasil rapat, jumlah itu bisa lebih. Sebab ada (peternak) yang mau tambah (pasokan). Total ada 9.500 ekor, sisanya cadangan," kata dia, Selasa, 25 Juni 2019.

Pada hari ini, kata Parjuni, aksi obral ayam hidup masih dilakukan oleh beberapa peternak di lokasi yang berbeda-beda. "Untuk aksi itu beberapa masih berjalan. Itu sebagai bentuk keprihatinan kami."

Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan, Dinas Perdagangan Pemkot Solo, Kristiana, mengatakan pada kegiatan tersebut pihaknya telah menyiapkan kupon untuk para penerima ayam gratis. "Kupon sudah disalurkan ke kecamatan, kemudian dari pihak kecamatan memberikan kupon itu kepada warga yang berhak," tuturnya.

Baca: Jika Dilarang, Peternak Punya Alternatif Selain Bagi Ayam Gratis

Pembagian ayam gratis tersebut lebih diutamakan untuk warga kurang mampu atau yang membutuhkan. Sedangkan untuk waktu pembagian ayam gratis akan dilakukan mulai pukul 08.00-10.00 WIB. Namun khusus untuk Kecamatan Jebres dimulai pukul 10.00 WIB.

BISNIS

Berita terkait

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

17 jam lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

2 hari lalu

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

Berikut beberapa hewan yang kerap dijadikan hewan percobaan dalam penelitian:

Baca Selengkapnya

Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

2 hari lalu

Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

Tema Animal Movements pada Solo Menari 2024 berelasi dengan Solo Safari dan Taman Sriwedari yang mewakili Kota Solo di masa kini dan masa lalu.

Baca Selengkapnya

Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi

3 hari lalu

Solo dan Medan Dapat Penghargaan Satya Lencana, Tito Karnavian Bilang Penilaian Tak Diintervensi

Tito Karnavian menjelaskan bahwa penilaian dalam penghargaan ini tidak dilakukan sendiri oleh Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Hasil Persamuhan Gibran dan Ma'ruf Amin: Dari Saling Sinergi hingga Undangan ke Solo

3 hari lalu

Hasil Persamuhan Gibran dan Ma'ruf Amin: Dari Saling Sinergi hingga Undangan ke Solo

Usai mengunjungi Ma'ruf Amin, Gibran mengaku mendapat wejangan ini. Selain itu, Gibran juga disebut mengundang Ma'ruf ke Solo. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Sidang Gugatan Wanprestasi: Pengacara Gibran Sebut Perkara Tak Berdasar, Almas Kukuh pada Gugatan

7 hari lalu

Sidang Gugatan Wanprestasi: Pengacara Gibran Sebut Perkara Tak Berdasar, Almas Kukuh pada Gugatan

PN Solo telah menggelar sidang lanjutan gugatan wanprestasi yang dilayangkan Almas Tsaqibbirru kepada Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

9 hari lalu

Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana investasi perusahaan raksasa Apple di Indonesia dalam jumlah besar.

Baca Selengkapnya

Adeging Mangkunegaran ke-267, Pura Mangkunegaran Gelar Acara Budaya, Musik, hingga Olahraga

10 hari lalu

Adeging Mangkunegaran ke-267, Pura Mangkunegaran Gelar Acara Budaya, Musik, hingga Olahraga

Perayaan hari jadi ke-267 Pura Mangkunegaran ini menjadi upaya bersama untuk merawat kebudayaan.

Baca Selengkapnya

8 Oleh-oleh Khas Solo yang Tahan Lama, Ada Karak hingga Intip

10 hari lalu

8 Oleh-oleh Khas Solo yang Tahan Lama, Ada Karak hingga Intip

Jika Anda sedang liburan ke Solo, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Solo. Ada serabi, sosis Solo, hingga abon khas Solo.

Baca Selengkapnya

Seluk Beluk Bakal Rumah untuk Jokowi Pensiun, Sebelumnya Punya Yustinus Soeroso Pemilik PO Rosalia Indah

11 hari lalu

Seluk Beluk Bakal Rumah untuk Jokowi Pensiun, Sebelumnya Punya Yustinus Soeroso Pemilik PO Rosalia Indah

Rumah Jokowi saat pensiun nanti, sebelumnya lahan milik Yustinus Soeroso, pemilik PO Bus Rosalia Indah. Di mana letak dan berapa luasnya?

Baca Selengkapnya