Sharp Elektronik Relokasi Pabrik Mesin Cuci dari Thailand ke Indonesia

Rabu, 19 Juni 2019 10:55 WIB

Pekerja menyelesaikan pembuatan mesin cuci di pabrik Sharp, kawasan Karawang International Industrial City (KIIC), Jawa Barat, Rabu, 4 Februari 2015. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Sharp Electronics Indonesia merelokasi pabrik mesin cuci dua tabung dari Thailand ke Karawang, Jawa Barat. PR dan Brand Communication Sharp Pandu Setio mengatakan relokasi itu dalam bentuk perluasan bangunan pabrik yang sudah ada.

"Memperluas. Kan pabriknya sekarang sudah ada. Jadi nanti kami di bulan Juli akan grand opening untuk perluasan pabrik," kata Pandu di kantor Tempo Media, Jakarta, Selasa, 18 Juni 2019.

BACA: Perang Dagang Memanas, Sharp dan LG Akan Relokasi Pabrik ke RI

Marketing Communication Asst. General Manager Sharp Agus Soewadjie mengatakan grand opening perluasan itu akan dilakukan pada 10 Juli 2019. Namun, dia enggan membeberkan nilai investasi dan luas pabrik terbaru itu. "Kami belum tahu detailnya. Nanti kami undang saja tanggal 10 Juli," ujar Agus.

Dia mengatakan mesin cuci yang full auto top loading untuk di Indonesia biasanya impor dari Thailand. Hal itu, kata dia, karena di berbagai negara Sharp punya pabrik dengan keunggulan masing-masing.

Advertising
Advertising

Pandu juga mengatakan Indonesia merupakan pasar yang masih besar bagi Sharp. Adapun nantinya di Thailand tetap ada mesin cuci yang diproduksi, namun dengan model yang berubah.

"Jadi disesuaikan dengan kebutuhan lokal di pasar lokal Indonesia. Yang di Thailand akan memenuhi kebutuhan mesin cuci untuk di seluruh dunia," ujarnya.

BACA: Sharp Produksi Pabrik Panel Surya di Tiga Negara

Menurut dia, untuk memenuhi kebutuhan stock elektronik dari permintaan tiap negara, Sharp melakukan pertukaran dari pabrik di berbagai negara.

Sebelumnya, Kementerian Perindustrian menyampaikan produsen elektronika Sharp Corporation dan LG Eletronics akan merelokasi sejumlah unit produksi mereka ke Indonesia. Hal tersebut merupakan salah satu peluang yang didapat Indonesia di tengah berlangsungnya perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina.

“Sebagai negara dengan kondisi geopolitik yang cukup stabil, Indonesia kini semakin diincar oleh investor asing,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam keterangannya, Minggu, 16 Juni 2019.

Terlebih, kata Airlangga, beberapa waktu lalu, lembaga pemeringkat Standard and Poor’s (S&P) Global Ratings meningkatkan peringkat utang jangka panjang atau sovereign credit rating Indonesia dari BBB- menjadi BBB dengan outlook stabil. Dengan demikian, Indonesia kini memperoleh status layak investasi atau investment grade dari ketiga lembaga pemeringkat internasional, yakni S&P, Moody's, dan Fitch.

Baca berita tentang Sharp lainnya di Tempo.co.

Berita terkait

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

4 hari lalu

Zulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air

Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.

Baca Selengkapnya

Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

5 hari lalu

Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

Pakar menjelaskan apa saja yang sebaiknya tak dimasukkan ke dalam mesin cuci karena bisa memperpendek masa pakai peralatan rumah tangga ini.

Baca Selengkapnya

Usai Bertemu Jokowi, CEO Apple Tim Cook Buka Peluang Bangun Pabrik di Indonesia

13 hari lalu

Usai Bertemu Jokowi, CEO Apple Tim Cook Buka Peluang Bangun Pabrik di Indonesia

CEO Apple Tim Cook menyebut banyak potensi yang dapat dikembangkan dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

20 hari lalu

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

Pengaturan arus impor ini sebagai tindak lanjut arahan Joko Widodo perihal kondisi neraca perdagangan produk elektronik pada 2023 yang defisit.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

20 hari lalu

Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

Tetangga rumah yang dijadikan markas pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama menceritakan kesaksiannya tentang rumah bernomor B6 itu.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Pabrik Charoen Pokphand di Makassar, 1 Pekerja Tewas Belasan Lainnya Luka-luka

28 hari lalu

Kebakaran Pabrik Charoen Pokphand di Makassar, 1 Pekerja Tewas Belasan Lainnya Luka-luka

Kebakaran pabrik pakan ternak PT Charoen Pokphand di Makassar diawali suara ledakan yang memicu percikan api.

Baca Selengkapnya

Shell Bangun Pabrik Manufaktur Gemuk di Indonesia

57 hari lalu

Shell Bangun Pabrik Manufaktur Gemuk di Indonesia

Perusahaan minyak dan pelumas multinasional Shell sedang membangun pabrik manufaktur gemuk (grease) pertamanya di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Besok, Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak Kaltim Amonium Nitrate di Bontang

28 Februari 2024

Besok, Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak Kaltim Amonium Nitrate di Bontang

Presiden Jokowi direncanakan meresmikan pabrik bahan peledak PT Kaltim Amonium Nitrate (KAN) di Bontang, Kalimantan Timur, Kamis, 29 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Menperin: Pabrik VinFast di Indonesia Mulai Dibangun Tahun Ini

20 Februari 2024

Menperin: Pabrik VinFast di Indonesia Mulai Dibangun Tahun Ini

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan bahwa VinFast akan memulai pembangunan pabriknya di Indonesia pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Daimler Mulai Bangun Pabrik di Cikarang, Bus Mercedes Bakal Produksi Lokal

20 Februari 2024

Daimler Mulai Bangun Pabrik di Cikarang, Bus Mercedes Bakal Produksi Lokal

Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) dan Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCVMI) memulai pembangunan pabrik perakitannya di Cikarang.

Baca Selengkapnya