Kementerian BUMN Akan Renovasi Gedung Senilai Rp 50,9 M pada 2020

Reporter

Eko Wahyudi

Editor

Rahma Tri

Senin, 17 Juni 2019 14:07 WIB

Gedung utama Kementerian BUMN yang diresmikan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno pada Ahad, 5 Mei 2019. Gedung yang berlokasi di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, tersebut dibangun atas inisiatif dan kerja sama Kementerian BUMN dengan 143 perusahaan pelat merah. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam pagu indikatif 2020, tercantum anggaran inisiatif baru untuk renovasi gedung Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang mencapai Rp 50,9 miliar. Selain itu juga ada anggaran pengadaan lahan untuk gedung arsip dan assessment senilai Rp 50 miliar.

BACA: Soal Kisruh Laporan Keuangan Garuda, BUMN Serahkan ke Regulator

Dalam rapat Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-KL) dan Rancangan Kerja Pemerintah bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Menteri BUMN Rini Soemarno diwakili Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Airlangga mengatakan, anggaran terbesar pada 2020 adalah untuk belanja modal pengadaan tanah dan perbaikan gedung.

"Ini gedung lama dan sudah tidak nyaman, diperlukan renovasi gedung sembilan lantai dengan pertimbangan aspek keselamatan. Banyak plafon jatuh menimpa pegawai," kata Airlangga saat paparan RKA-KL bersama Komisi VI DPR-RI di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 17 Juni 2019.

Rincian dana yang dialokasikan untuk pagu Kementerian BUMN pada 2020, yakni belanja pegawai sebesar Rp 60,4 miliar, belanja operasional sebesar Rp36,4 miliar, kegiatan belanja modal gedung sebesar Rp107 miliar. Kemudian untuk program pembinaan BUMN sebesar Rp 86 miliar, dan terakhir Rp 56 miliar untuk program dukungan. Dengan demikian, total pagu indikatif 2020 yang diajukan Kementerian BUMN adalah sebesar Rp 345.8 miliar.

Advertising
Advertising

Komisi VI DPR RI telah menerima pagu indikatif anggaran Kementerian BUMN Tahun Anggaran 2020, berdasarkan Surat Bersama Menteri Keuangan dan Menteri PPN/Kepala Bappenas, Nomor: S-338/MK.02/2019 dan B241/M.PPN/ D.8/KU.O1.01/O4/2019, tanggal 29 April 2019, sebesar Rp345,8 miliar. Artinya pagu indikatif tahun 2020 ini lebih besar dari pagu tahun sebelumnya yang senilai Rp 208 miliar.

"Komisi VI DPR RI menerima pagu indikatif anggaran Kementerian BUMN Tahun Anggaran 2020. Selanjutnya, Komisi VI DPR RI menyampaikan hasil pembahasan RKA dan RKP Kementerian BUMN Tahun 2020 kepada Badan Anggaran DPR RI untuk disinkronisasikan,” kata Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Dito Ganinduto sebagai pimpinan rapat.

Airlangga mengungkapkan, dalam pengadaan lahan untuk Gedung Arsip dan Assessment Center untuk memenuhi ketentuan pengelolaan arsip sesuai Arsip Nasional Republik Indonesia . Selain itu, juga karena Gedung Kementerian BUMN digunakan bersama dengan Badan Ekonomi Kreatif dan Badan Nasional Penanggulan Terorisme (BNPT).

Pada kesempatan tersebut, Airlangga juga menyampaikan delapan inisiatif baru yang akan diimplementasikan pada 2020. Kedelapan inisiatif itu yakni dukungan program prioritas nasional sebesar Rp15 miliar, dukungan penyempurnaan regulasi BUMN sebesar Rp 2,5 miliar, serta penyusunan dan implementasi Sistem Merit SDM sebesar Rp3 miliar.

Baca: Prabowo Kritik BUMN, Jokowi Pamer Rokan dan Freeport

Kemudian, peningkatan virtualisasi network, server dan storage sebesar Rp4,5 miliar; pengembangan enterprise governance, risk and compliance (EGRC) system sebesar Rp1 miliar; dan pembelian dan implementasi software ITSM sebesar Rp3,9 miliar.Dari total keseluruhan pagu indikatif Kementerian BUMN tahun 2020, diperkirakan dana serapan mencapai 95 persen yaitu Rp 327,8 miliar.

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

9 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

1 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

3 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

4 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Turunnya Penerimaan Pajak Berdampak pada Defisit APBN

4 hari lalu

Turunnya Penerimaan Pajak Berdampak pada Defisit APBN

Jika penerimaan pajak terus anjlok di tengah melesatnya belanja negara, defisit APBN bisa membengkak.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

4 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

5 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

6 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

9 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

9 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya