Bertemu Ustaz Baequni, Ridwan Kamil Klarifikasi Desain Masjidnya

Senin, 10 Juni 2019 16:06 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada Jumat, 31 Mei 2019, mengunggah kolase foto masjid yang didesainnya, Al Safar, yang belakangan ini ramai dibicarakan netizen. Meski dicaci di dalam negeri, Ridwan Kamil menyebut kolase foto masjid itu malah mendapat nominasi dan diapresiasi di Arab Saudi. (sumber: Twitter @ridwankamil)

TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu dengan Rahmat Baequni, penceramah yang menuding masjid Al-Saffar bernuansa simbol kelompok Illuminati, dalam sebuah forum diskusi. “Bentuk silaturahmi ini saya kira produktif karena umat antusias mendengarkan. Dan intinya kalau saya muslim yang taat, pasti taat pada ulama,” kata Ridwan Kamil selepas mengikuti forum tersebut, Senin, 10 Juni 2019.

BACA: Heboh Desain Masjid Al Safar, Ridwan Kamil: Diapresiasi di Arab

Hadir dalam forum tersebut Ketua MUI Jawa Barat Rahmat Syafei. Forum yang digelar di aula kompleks Masjid Raya Pusdai tersebut disaksikan ratusan jamaah. Sebagian terpaksa berkerumun di pintu masuk aula dan mendengarkan diskusi lewat pengeras suara yang jumlahnya minim.

Di forum tersebut Ridwan Kamil menjelaskan soal desain masjid Al-Saffar yang dibuatnya. Masjid tersebut dirancangnya agar menyatu dengan alam perbukitan di KM88 jalan tol Cipularang yang dikelola PT Jasa Marga (Persero). “Ada teorinya namanya teori melipat agar bentuk tidak beraturan bisa berdiri. Bentuk tidak beraturan ini secara lamai membentuk segitiga kalau dilipat-lipat supaya bisa stabil,” kata dia.

Ridwan Kamil mengatakan, jika rancangannya dinilai sarat simbol kelompok Illuminati

Advertising
Advertising

<!--more-->

disebutnya kebetulan. “Kalau terjadi tafsir itu, saya minta maaf. Saya kira itu kebetulan,” kata dia.

Soal areal mihrab yang dituding mirip simbol Illuminati, bentuk segitiga dengan lingkaran di tengahnya. Ridwan Kamil membantahnya. “Kalau diklaim ini segitiga, lihat saja ini adalah trapesium. Kedua, pintu masuknya disebut segitiga, itu adalah trapesium,” kata dia.

Baca: Masjid Desain Ridwan Kamil Heboh, Jasa Marga Buka Suara

Ridwan Kamil sempat menunjukkan sejumlah desain masjid yang juga penuh simbol segi tiga dengan lingkaran di tengahnya, tapi tidak ikut dipermasalahkan. Masjid tersebut antara lain Masjid Raya Jakarta, Masjid Al-Ukhuwah di Kota Bandung, hingga mihrab Masjid Nabawi di Madinah.

“Saya senang ada di sini, saya bisa menerangkan. Pulang dari sini, mau paham atau tidak paham gak masalah, yang penting saya sudah menjelaskan disaksikan oleh ibu yang memelihara saya agar tahu pemimpin teh gini risikonya," kata Ridwan Kamil.

Di forum tersebut, Ridwan Kamil meminta agar MUI bisa memberikan panduan untuk menghindari munculnya lagi masalah serupa. “Kalau desain masjid ditemukan simbol non muslim terus kita menghakimi itu melanggar syariat, engke heula (nanti dulu) bisa jadi karena tidak tahu, bukan karena disengaja,” kata Ridwan Kamil.

Rahmat Baequni mengaku memahami penjelasan Ridwan Kamil. “Saya sangat memahami sekali, dan tentu beliau

<!--more-->

menyampaikan proporsional sebagai posisi beliau sebagai arsitek,” kata dia, Senin, 10 Juni 2019.

Baequni mengaku, isi ceramahnya tersebut untuk mengingatkan umat. Masjid Al-Saffar diklaimnya bukan satu-satunya masjid yang dipersoalkan kendati tidak merincinya. “Bisa dilihat dari ceramah saya ketika membahas tema yang sama. Saya tidak hanya membahas Majid Al-Saffar, sebelum masjid ini saya bahas ada mesjid-mesjid yang lain yang saya bahas,” kata dia.

“Saya tidak mungkin tadi menjelaskan dengan waktu terbatas mengungkapkan semua, maka secara pribadi saya terbuka, Insya Allah. Saya siap dan saya berharap ada lagi forum seperti ini untuk berdialog sampai tuntas sehingga ada kesepakatan antara ulama dan umaro. Ini yang saya harapkan,” kata Baequni.

Adapun Ketua MUI Jawa Barat Rahmad Syafei mengatakan, yang terjadi hanya perbedaan pandangan. “Ada paham dengan paham (berbeda), selesaikan. Saling menghargai. Itu saja,” kata dia pada kesempatan yang sama.

Baca juga: MUI: Masjid yang Didesain Ridwan Kamil Sah Digunakan untuk Salat

Syafei mengatakan, tidak ada panduan dalam rancangan masjid. “Bentuk itu bebas, itu tidak dilarang sepanjang niatnya dan dampaknya tidak negatif. Itu saja. Mau segitiga atau apa,” kata dia.

Baca juga berita lain tentang masjid rancangan Ridwan Kamil di Tempo.co

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

1 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

2 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

4 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

7 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

7 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

8 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

12 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

12 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya