2018, BPJS Ketenagakerjaan Klaim Catat Empat Kinerja Positif

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Rahma Tri

Jumat, 31 Mei 2019 15:42 WIB

Menpora Imam Nahrawi Tanda Tangani Nota Kesepahaman dengan Dirut BPJS Ketenagakerjaan untuk Perlindungan Pegawai dan Atlet Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penyelenggara Sistem Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau BPJS Ketenagakerjaan mencatatkan sejumlah kinerja positif sepanjang 2018. Salah satunya adalah predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang baru saja diraih BPJS dari Kantor Akuntan Publik (KAP) Mirawati Sensi Idris, anggota dari Moore Stephens International Limited, yang merupakan jaringan akuntan berbasis di London, Inggris.

BACA: Sri Mulyani Keberatan Kemenkeu Jadi Pembayar I Gagal Bayar BPJS

Selain KAP Mirawati, audit juga dilakukan oleh KAP Razikun Tarko Sunaryo. Dalam audit laporan keuangan ini, BPJS pun juga meraih predikat “comply with” yang berlaku pada Peraturan Presiden Nomor 108 Tahun 2013 tentang Bentuk dan Isi Laporan Pengelolaan Program Jaminan Sosial.

Direktur Keuangan BPJS, Evi Afiatin, menyampaikan kinerja positif ini tak lepas dari adanya Dana Jaminan Sosial (DJS) yang digunakan untuk memberikan manfaat terbaik bagi peserta. “Ini telah tercapai di atas target yang telah ditetapkan,” kata dia dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat, 31 Mei 2019.

Catatan positif pertama, dalam cakupan perlindungan kepesertaan, Evi menyebut sebanyak 50,57 juta pekerja telah terdaftar di BPJS sampai dengan akhir 2018. Jumlah 50,57 juta ini meningkat 12,4 persen dibandingkan 2017 yang hanya 44,99 juta orang.

Advertising
Advertising

Hal positif kedua yaitu dari sisi total iuran peserta. Sepanjang 2018, BPJS mampu menghimpun iuran sebesar Rp 65,1 triliun. Jumlah ini meningkat 15,4 persen dibandingkan tahun 2017 yang baru mencapai Rp 56,4 triliun.

Capaian positif ketiga, kata Evi, adalah aset. Sepanjang 2018, aset DJS yang berhasil dikelola BPJS meningkat 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi sebesar Rp 359,4 triliun. Jika ditambah dengan aset badan dari BPJS sebesar Rp 14,9 triliun, maka secara total BPJS mengelola aset sebesar Rp374,3 Triliun.

Adapun kinerja positif keempat yaitu dari sisi manfaat kepada peserta. Menurut Evi, saat ini, BPJS juga memberikan imbal hasil investasi di atas rata-rata suku bunga deposito kepada para peserta mereka. Nah, sepanjang tahun 2018 BPJS telah membayarkan klaim atau pembayaran jaminan sebesar Rp27,6 Triliun kepada 2,16 juta peserta.

Baca: Siap-siap, Sri Mulyani Beri Sinyal Iuran BPJS Kesehatan Naik

Dengan empat capaian utama ini, Evi menyebut tingkat kepuasan pelanggan BPJS Ketenagakerjaan tahun 2018 juga mengalami peningkatan berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh pihak independen. Tingkat kepuasannya yaitu sebesar 92,6 persen, meningkat 1,9 persen dari tahun 2017 sebesar 90,71 persen.

Berita terkait

Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuk Tahap Wawancara Nasional

4 hari lalu

Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuk Tahap Wawancara Nasional

Paritrana Award merupakan apresiasi untuk mendorong terwujudnya universal coverage perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Kematian Sebesar Rp391 Juta

6 hari lalu

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Kematian Sebesar Rp391 Juta

Santunan kepada 2 ahli waris karyawan BTPN Syariah yang meninggal dunia karena musibah kecelakaan

Baca Selengkapnya

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

7 hari lalu

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

BPJS Ketenagakerjaan bersama Perum Perumnas menjalin sinergi dalam penyediaan hunian yang layak bagi pekerja.

Baca Selengkapnya

5 Perbedaan Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan

9 hari lalu

5 Perbedaan Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan

Ini perbedaan Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan dilihat dari pengertian, tujuan, manfaat, kepesertaan, hingga besaran iuran.

Baca Selengkapnya

Panduan Singkat Jaminan Kecelakaan Kerja dan Kematian BPJS Ketenagakerjaan

13 hari lalu

Panduan Singkat Jaminan Kecelakaan Kerja dan Kematian BPJS Ketenagakerjaan

Negara memberikan perlindungan melalui program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM)

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Daftar Akun SIAPkerja Kemnaker Berkonsep SSO

18 hari lalu

Syarat dan Cara Daftar Akun SIAPkerja Kemnaker Berkonsep SSO

SIAPkerja merupakan sistem dan aplikasi pelayanan dan ketenagakerjaan digital yang dirilis Kemnaker dengan konsep SSO. Begini maksudnya.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Duga BPJS Ketenagakerjaan Melanggar HAM karena Tolak Klaim Kematian Transpuan Miskin

34 hari lalu

Komnas HAM Duga BPJS Ketenagakerjaan Melanggar HAM karena Tolak Klaim Kematian Transpuan Miskin

BPJS Ketenagakerjaan diduga melanggar hak atas kesejahteraan, kesehatan, dan perlakuan diskriminatif karena menolak klaim-klaim kematian transpuan yang merupakan peserta aktif.

Baca Selengkapnya

Dukung Program BPJS Ketenagakerjaan, Pemkab Cirebon Siapkan Dana Desa

34 hari lalu

Dukung Program BPJS Ketenagakerjaan, Pemkab Cirebon Siapkan Dana Desa

BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Perlindungan Pekerja

35 hari lalu

BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Perlindungan Pekerja

Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Muhammad Zuhri, mempererat silaturahmi dengan Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, dalam rangka program Safari Ramadan yang digelar BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Bantuan Banjir di Demak

36 hari lalu

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Bantuan Banjir di Demak

Bantuan uang tunai untuk lima yayasan yatim piatu/panti asuhan yang terkena dampak bencana banjir bandang. Ada pula bantuan sembako untuk anak yatim.

Baca Selengkapnya