Persiapan Lebaran, BI: Penarikan Uang Sudah Capai Rp 172,8 T

Editor

Rahma Tri

Rabu, 29 Mei 2019 12:30 WIB

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

TEMPO.CO, Karawang - Deputi Gubernur BI Rosmaya Hadi mengungkapkan, sampai dengan 28 Mei 2019, realisasi arus keluar atau outflow penarikan uang untuk kebutuhan Lebaran sudah mencapai Rp 172,8 triliun. Nilai itu setara dengan 79,6 persen dari proyeksi outflow selama Ramadan dan Idul Fitri 2019 yang sebesar Rp 217,1 triliun.

BACA: Pasca Demo 22 Mei, IHSG dan Rupiah Kompak Menguat

Menurut Rosmaya, periode minggu terakhir Ramadhan umumnya merupakan periode puncak dalam pemenuhan uang selama periode Ramadan dan Idul Fitri yang turut dipengaruhi pula oleh realisasi Tunjangan Hari Raya atau THR. "Berdasarkan data historis, jumlah outflow pada minggu terakhir tersebut mencapai 50 persen hingga 60 persen dari total outflow selama periode Ramadan dan Idul Fitri," kata Rosmaya di rest area tol Cikampek KM 57 Karawang, Jawa Barat, Rabu, 29 Mei 2019.

Setiap tahunnya, kata Rosmaya, terjadi peningkatan outflow periode Ramadhan/Lebaran sekitar 13,3 persen. Tahun 2019 ini BI sudah menaikkan 13,5 persen menjadi Rp 217,1 triliun dari sebelumnya Rp 191,2 triliun pada 2018.

Adapun lebih dari 60 persen outflow periode Ramadhan terjadi di wilayah Jawa. Dia mengatakan, realisasi tertinggi terjadi di Jawa non kantor pusat sebesar Rp 49,3 triliun dan kantor pusat sebesar Rp 34,8 triliun. "Berdasarkan kegiatannya, realisasi tertinggi terjadi pada penarikan bank sebesar Rp 131 triliun dan kas titipan sebesar Rp 17,5 triliun," kata Rosmaya.

Advertising
Advertising

Berdasarkan kelompok pecahan, Rosmaya menambahkan, penarikan uang pecahan besar sebesar Rp 138,0 triliun atau 70 persen dari proyeksi. Sedangkan uang pecahan kecil sebesar Rp 19,8 triliun atau 99,6 persen dari proyeksi. Menurut dia, posisi kas siap edar nasional mencapai Rp 227,8 triliun termasuk yang berada di Kastip sebesar Rp 8,4 triliun.

BACA: Bulog Tangerang Jamin Ketersediaan Pangan Selama Ramadan

Layanan penukaran uang pecahan kecil di sejumlah rest area ini merupakan rangkaian dari 2.941 titik penukaran di seluruh wilayah NKRI termasuk di daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Terpencil). Program Rupiah Untuk Negeri : Titik Sinergi Bank Indonesia dan Perbankan Melayani Negeri dalam rangka memberikan layanan prima kepada masyarakat selama periode Ramadan dan Lebaran.

HENDARTYO HANGGI

Berita terkait

Paytren Dicabut OJK, Yusuf Mansur Berharap Tak Kapok Coba Ide Lain

18 jam lalu

Paytren Dicabut OJK, Yusuf Mansur Berharap Tak Kapok Coba Ide Lain

Yusuf Mansyur mengklaim investasi syariah paytren tidak menjadi tempat pencucian uang, dia tidak tergoda dengan uang yang dianggap tidak benar

Baca Selengkapnya

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

1 hari lalu

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus konsisten menerapkan kualitas hasil produksi jika ingin bisa bertahan di tengah dinamika ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

2 hari lalu

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menyatakan pihaknya terus memperkuat sinergi dan mendukung upaya pengendalian inflasi daerah.

Baca Selengkapnya

BI Laporkan Harga Properti Residensial Triwulan I Naik 1,89 Persen

3 hari lalu

BI Laporkan Harga Properti Residensial Triwulan I Naik 1,89 Persen

Survei BI mengindikasikan harga properti residensial di pasar primer triwulan I 2024 tetap naik, tecermin dari pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial triwulan I 2024 sebesar 1,89 persen

Baca Selengkapnya

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

3 hari lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

6 hari lalu

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

Survei Konsumen Bank Indonesia atau BI pada April 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat.

Baca Selengkapnya

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

7 hari lalu

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

Gubernur BI dan Gubernur Bank Sentral UEA menyepakati kerja sama penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

10 hari lalu

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Kamis, 9 Mei 2024, dimulai dari deretan masalah dari Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis atau PPDS.

Baca Selengkapnya

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

10 hari lalu

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

Bank Indonesia mendorong aktivitas bayar tunai, namun BI mengimbau agar merchant tetap bisa menerima dan melayani pembayaran tunai

Baca Selengkapnya

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

11 hari lalu

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

Kenaikan suku bunga acuan atau BI rate menarik aliran modal asing masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya