Traveloka Catat Penumpang Bus Naik 300 Persen pada Mudik Lebaran

Reporter

Bisnis.com

Rabu, 15 Mei 2019 08:58 WIB

Sejumlah penumpang kereta bandara bergegas turun di stasiun BNI City, Jakarta, Selasa, 9 April 2019. Saat ini kereta bandara telah dapat beroperasi hingga Stasiun Manggarai dan terintegrasi langsung dengan Commuterline. ANTARA/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang libur Lebaran 2019 kebutuhan transportasi angkutan mudik semakin meningkat. Berbagai moda transportasi menjadi pilihan para pemudik mulai dari darat, laut, hingga udara.

Baca: Menangkan Perebutan Tiket Kereta Lebaran dengan 5 Fitur Traveloka

Menyikapi permintaan tiket untuk mudik yang tinggi setiap tahunnya, Traveloka siap melayani pembelian tiket untuk berbagai moda transportasi seperti tiket pesawat, kereta, bus dan travel, rental mobil hingga antar-jemput bandara.

Berdasarkan riset Kementerian Perhubungan (Kemenhub), puncak arus mudik Lebaran diperkirakan akan jatuh pada tanggal 31 Mei 2019. Namun, Kemenhub menyatakan bahwa pemudik yang menggunakan moda transportasi udara akan menurun. Sementara itu, pemudik dengan moda transportasi bus dan kereta diprediksi akan mengalami peningkatan.

Mengenai tren pemilihan moda transportasi Lebaran, Iko Putera, Head of Growth Management Traveloka mengungkapkan, berdasarkan riset internal, animo masyarakat terhadap moda transportasi pesawat masih cukup tinggi.

Kendati demikian, di tahun ini, permintaan terhadap moda transportasi darat meningkat secara signifikan, yaitu mencapai hingga 30 persen untuk kereta api dan 300 persen untuk bus antar kota dibandingkan dengan periode normal.

Advertising
Advertising

"Memilih moda transportasi Bus sebagai kendaraan untuk mudik juga bisa menjadi salah satu solusi, terutama bagi pengguna yang ingin menghemat anggaran, " ujarnya, Selasa, 14 Mei 2019.

Berdasar data Traveloka, dengan menggunakan Bus dari kota asal (Jakarta) ke berbagai kota tujuan di Pulau Jawa (Solo, Yogyakarta, Surabaya dan Malang), pengguna bisa menghemat anggaran hingga Rp 950.000,- jika dibandingkan dengan naik pesawat.

Dengan harga tiket Bus yang ditawarkan berkisar mulai dari Rp 280.000,- hingga Rp 350.000,- ke kota-kota tersebut, pengguna sudah bisa mendapatkan kenyamanan seperti AC, makanan gratis, kursi recliner, jumlah bagasi yang besar, hingga perlengkapan tidur seperti selimut.

Kenyamanan juga tidak hanya terdapat pada fasilitas bus, di mana setiap pembelian tiket bus akan terjamin keberangkatan pengguna. Sehingga pengguna tidak perlu khawatir untuk memesan tiket bus secara online di Traveloka.

Untuk transportasi bus, Traveloka memiliki rute dan jadwal yang lengkap termasuk jadwal bus eksklusif hanya di Traveloka untuk rute Jakarta – Yogya – Solo dan Jakarta – Surabaya – Malang. Selain itu, Traveloka juga menyediakan solusi mudik terjangkau melalui berbagai program promo untuk semua moda transportasi yang tersedia di Traveloka, termasuk promo diskon sampai dengan Rp 100 ribu untuk pembelian tiket bus.

BISNIS

Berita terkait

Sahira Butik Hotel Pakuan Memenangkan Penghargaan "The Exceptional Guest Experience Value 2023"

1 jam lalu

Sahira Butik Hotel Pakuan Memenangkan Penghargaan "The Exceptional Guest Experience Value 2023"

Sahira Butik Hotel Pakuan telah memenangkan hati para pengguna Traveloka.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

2 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

5 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

6 hari lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

9 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

9 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

9 hari lalu

Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

Flight Academy, wahana baru kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta bisa jadi pilihan mengajak anak menjelajahi dunia penerbangan

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

9 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

10 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

10 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya