TEMPO.CO, Jakarta - Head of Real Estate Category OLX Indonesia, Ignasius Ryan Hasim mengatakan bahwa pencarian properti atau hunian di Palangkaraya meningkat lima kali lipat sejak Presiden Jokowi mengumumkan rencana pemindahan ibu kota.

BACA: Pemerintah Siapkan Insentif bagi Swasta dan BUMN dalam Pemindahan Ibu Kota

"Pencarian properti di OLX untuk Palangkaraya naik lima kali lipat sejak Presiden Jokowi mengumumkan wacana pemindahan ibu kota," ujar dia di Kantor OLX Indonesia, Senin 13 Mei 2019.

Jumlah pencarian properti di Palangkaraya, Kalimantan Tengah pasca meledaknya wacana pemindahan ibu kota melonjak dari rata-rata 300 pencarian menjadi 1.500 dalam satu hari. Ia juga memprediksi angka pencarian selama bulan April itu akan terus meningkat.

BACA: Ibu Kota Baru Segera Diputuskan, Infrastruktur Dibangun di 2020

Ryan mengatakan timnya masih dalam tahap memantau perkembangan data lebih rinci mengenai tren tersebut. "OLX masih memantau detailnya seperti apa (jumlah yang laku, jumlah pemasang iklan, dan kisaran harga rumah yang dicari) Mungkin satu minggu ke depan kami informasikan," ujarnya melalui Hendrayani Kristianty selaku Konsultan Komunikasi.

Selain itu, dia juga mengklaim bahwa transaksi jual beli properti di OLX terus meningkat. Merujuk pada bulan April misalnya, dari 610 ribu calon pembeli OLX, berhasil terjual sebanyak 72 ribu. "Terjual 72 ribu, dari 335 ribu iklan yang masuk setiap bulan. Jadi sekitar 25-30% yang laku,"kata dia.

Adapun kata kunci yang paling sering muncul dari data yang dihimpun OLX dalam proses jual beli properti online adalah "Rumah Murah". Keyword ini menjadi pencarian tertinggi berbarengan dengan pencarian rumah yang enrada pada kisaran harga Rp200 juta hingga Rp 400 juta. Untuk wilayah Jabodetabek, pencarian untuk item lokasi tertinggi terdapat di wilayah Cibinong.

WIRA UTAMA I MARTHA WARTA S