Ditanya Soal Penenggelaman Kapal, Luhut Pandjaitan: Tanya Bu Susi

Reporter

Caesar Akbar

Senin, 13 Mei 2019 14:39 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bersama Menteri Koordinator bidang Kematiriman Luhut Binsar Pandjaitan sebelum mengikuti sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, 9 September 2016. TEMPO/Subekti

TEMPo.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan enggan berkomentar mengenai aksi Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang kembali menenggelamkan kapal penangkap ikan ilegal di sejumlah perairan.

Baca: Luhut Minta Penenggelaman Kapal Tidak Dipertentangkan

Ia juga enggan menanggapi klaim Susi mengenai dampak penenggelaman kapal terhadap peningkatan jumlah produksi perikanan tangkap. "Tanya Bu Susi lah, kalian bentur-benturkan melulu," ujar Luhut sembari berlalu di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Senin, 13 Mei 2019.

Sebelumnya, Susi Pudjiastuti menyatakan bahwa program penenggelaman kapal pencuri ikan sangat memberi manfaatkan besar bagi bisnis perikanan nasional. Pasalnya, penenggelaman kapal tersebut secara tak langsung akan mendongkrak produktivitas tangkapan dan stok ikan nasional.

Pernyataan disampaikan Susi Pudjiastuti kemarin di Natuna di sela penenggelaman 15 kapal pencuri secara serempak dari 3 lokasi yang berbeda, yaitu Natuna, Belawan, dan Pontianak. "Stok ikan naik dari 7 juta ton menjadi 12,5 juta ton atau naik hampir 6 juta ton," ujarnya, Sabtu, 11 Mei 2019.

Menurut Susi, kenaikan volume stok 6 juta ton tersebut memiliki nilai ekonomi US$ 6 miliar. "Taruhlah untuk jenis ikan tongkol. Dengan kurs 1 dolar AS Rp 14.000, sudah terjadi kenaikan US$ 6 miliar," katanya.

Sementara itu, biaya operasional penangkapan dan penenggelaman ikan per tahun jauh lebih kecil dibandingkan dengan lonjakan nilai ekonomis US$ 6 miliar tersebut.

Saat ini, ujar Susi, pemerintah membentuk Satgas Penenggelaman Kapal dan kegiatan operasi di lapangan melibatkan Kementerian Kelautan dan Perikanan, TNI AL, dan Polairud (Korps Kepolisian Perairan dan Udara).

Dari hitungannya, anggaran Satgas tahun ini tak mencapai Rp 80 miliar. "Taruhlah operasional lapangan dan gaji petugas dihitung total US$ 10 Juta, namun keuntungan yang didapat jauh lebih besar," kata Susi Pudjiastuti.

Dengan kata lain, menurut Menteri Susi, perang melawan illegal fishing adalah bisnis paling menguntungkan karena mengembalikan kekayaan kepada pihak yang berhak dengan nilai sangat besar.

Sebelumnya, Luhut kerap mengkritik kebijakan penenggelaman kapal oleh Susi Pudjiastuti. Menurut Luhut, harus ada batasan dalam kebijakan ini.

"Ya memang apa yang dibuat ibu Susi itu bagus, kami tenggelamkan karena harus ada shock terapy itu, tapi jangan sepanjang masa shock therapy, capek juga orang nanti akhirnya bosan," kata Luhut Pandjaitan saat acara Musrenbang 2018 di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Kamis, 9 Mei 2019.

FAJAR PEBRIANTO | BISNIS

Berita terkait

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

40 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

41 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

41 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Bantah akan Bebaskan Pilot Susi Air Besok

6 Februari 2024

TPNPB-OPM Bantah akan Bebaskan Pilot Susi Air Besok

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membantah akan membebaskan pilot Susi Air besok

Baca Selengkapnya

Respons Susi Pudjiastuti soal Dugaan Suap SAP Jerman ke Pejabat KKP: Sedang Saya Cari Tahu

16 Januari 2024

Respons Susi Pudjiastuti soal Dugaan Suap SAP Jerman ke Pejabat KKP: Sedang Saya Cari Tahu

Susi Pudjiastuti buka suara soal dugaan suap dari SAP, perusahaan software berbasis di Jerman, kepada pejabat KKP.

Baca Selengkapnya

Laut Cina Selatan Disebut dalam Debat Capres, Tahukah Sekarang Bernama Laut Natuna Utara?

10 Januari 2024

Laut Cina Selatan Disebut dalam Debat Capres, Tahukah Sekarang Bernama Laut Natuna Utara?

Laut Cina Selatan disebut dalam debat capres lalu. Berikut alasan pemerintah Indonesia bersikeras menyebutnya sebagai Laut Natuna Utara.

Baca Selengkapnya