Jonan Sebut Mobil Listrik Lebih Irit Bahan Bakar 40 Persen

Selasa, 23 April 2019 09:29 WIB

Petugas Blue Bird melakukan pengisian listrik pada baterai mobil listrik Tesla. TEMPO/Eko Ari Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengatakan biaya bahan bakar untuk mobil listrik bisa lebih murah 40 persen ketimbang menggunakan bensin premium. Hal ini disampaikan saat ia menghadiri peluncuran armada mobil listrik taksi Bluebird di Kantor Pusat Bluebird, Senin, 22 April 2019.

Baca: Dua Mobil Ini Akan Jadi Armada Taksi Listrik Blue Bird

Jonan mengatakan saat ini Perusahaan Listrik Negara alias PLN sudah memiliki program diskon 30 persen untuk pengisian bahan bakar pada pukul 22.00 WIB hingga 06.00 WIB. Dengan demikian, tarif listrik yang awalnya Rp 1.467 per kwh menjadi sekitar Rp 1.000 per kwh.

"Jadi mobilnya agak mahal tapi biaya energinya lebih murah 50 atau 40 persendaripada menggunakan premium," ujar Jonan. Di samping itu, ujar Jonan, pemerintah juga mendukung penggunaan kendaraan berbahan bakar listrik untuk angkutan umum itu guna menekan emisi.

Blue Bird Group meluncurkan armada taksi dengan teknologi mobil listrik untuk layanan taksi reguler Blue Bird dan taksi premium Silverbird. Adapun armada itu akan menggunakan mobil bermerek BYD e6 A/T dan Tesla Model X 75d A/T. Layanan ini akan tersedia mulai Mei 2019.

Direktur Blue Bird Adrianto Djokosoetono mengatakan tarif yang dipatok untuk layanan mobil listrik ini masih sama seperti layanan taksi berbahan bakar bensin. "Tetap sama dengan yang lainnya," ujar dia.

Advertising
Advertising

Adapun tarif taksi untuk layanan reguler adalah Rp 4.100 per kilometer, ditambah dengan tarif buka pintu Rp 6.500. Sementara, untuk layanan taksi eksekutif dipatok tarif buka pintu berkisar Rp 13.000-17.000, ditambah Rp 7.000-9.000 per kilometer.

Adrianto mengatakan perseroan masih belum bisa menurunkan tarif untuk angkutan berbahan bakar listrik itu. Kendati, tarif isi ulang listrik sejatinya lebih murah ketimbang dengan bensin. Sebabnya, saat ini harga mobil listrik terlampau lebih tinggi ketimbang bensin.

"Selain itu, kami juga mesti berinvestasi untuk stasiun isi ulang, di samping membeli mobil," ujar Adrianto. Saat ini, sarana isi ulang mobil listrik memang belum banyak. Hal tersebut berbeda dengan mobil bensin yang mudah menemui stasiun pengisian bahan bakar umum alias SPBU.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah memberi insentif kepada angkutan umum yang hendak memperbaharui armadanya dengan kendaraan listrik. "Insentif dari pemerintah kepada mereka sudah diberikan," ujar Luhut. Insentif itu berupa Pajak Penjualan Barang Mewah dan pajak impor yang dipatok nol persen.

Selain itu pemerintah juga sedang menghitung soal tarif listrik untuk angkutan umum berbahan bakar listrik itu. "Sedang kami hitung supaya bisa Rp 1.000 per kwh, yang pasti mereka tidak boleh rugi, harus diback-up," ujar dia.

Luhut mengatakan pemerintah sangat mendukung langkah perseroan yang hendak menggunakan armada mobil listrik. Sebabnya, ia menyebut pentingnya ketahanan energi. Saat ini, impor dari sektor energi menembus angka Rp 330 triliun per tahun dan menyebabkan defisit transaksi berjalan Indonesia tidak baik.

Berita terkait

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

9 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

10 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

14 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

14 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

15 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

15 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

20 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

23 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

24 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

24 hari lalu

Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

SPKLU di rest area-nya memiliki dua nozzle dan berkapasitas 60 kWh, sehingga bisa mengecas daya secara cepat. Sehingga mudik Lebaran lebih efisien.

Baca Selengkapnya