Susi Pudjiastuti Respons Protes Soal Peledakan Kapal Bikin Sampah

Rabu, 27 Februari 2019 06:18 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti saat konferensi pers terkait penangkapan kapal Vietnam, di Bandung, Jawa Barat, Senin, 25 Februari 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Bandung - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti diprotes netizen soal peledakan kapal. Alasannya, kata Susi, peledakan kapal di laut dituding membuat sampah baru.

Baca juga: Menteri Susi: Fakultas Kelautan Kampus Harusnya Ada di Pantai

“Gambarnya sengaja dibikin seram, harus dibom,” kata Susi kepada ribuan hadirin acara Talk Show and Exhibition "Festival Membumikan Laut sebagai Masa Depan Bangsa", di Grha Sanusi Hardjadinata Universitas Padjadjaran Bandung, Selasa 26 Februari 2019.

Menurut Susi, peledakan kapal itu dengan cara dipasangi dinamit lalu ditembak. Setelah itu kapalnya karam turun ke bawah permukaan laut. Adapun kapal yang besar ditenggelamkan dengan cara dilubangi. “Kapal itu akan jadi monumen di Pangandaran untuk atraksi turis,” ujarnya.

Selain itu ia juga berencana membuat museum. Isinya beberapa contoh bagian kapal beberapa negara yang ditangkap. Menurut Susi, pemerintah telah menenggelamkan 488 kapal pencuri ikan yang beroperasi di perairan Indonesia. Sejak 2015 pula ekonomi dari sektor perikanan Indonesia memimpin.

Sementara pendapatan domestik bruto dua negara Asia Tenggara menurutnya turun. Itu karena mereka sebelumnya dapat ikan curian dari Indonesia. “Kalo lu mau, beli dong jangan nyuri,” kata Susi.

Kasus terbaru yaitu TNI Angkatan Laut menangkap empat kapal pencuri ikan berbendera Vietnam di perairan Natuna Utara, Ahad, 24 Februari 2019. Mereka kedapatan mencuri ikan dengan alat tangkap trawl di Landas Kontinen Laut Natuna, Indonesia.

Dalam sebulan terakhir ini, kata Susi Pudjiastuti, kapal-kapal pencuri ikan dari Vietnam kerap melibatkan kapal patroli milik pemerintah Vietnam, Vietnam Fisheries Resources Surveillance (VFRS). Pada kasus terbaru, kapal pemerintah Vietnam menerobos masuk ke wilayah ZEE Indonesia dan melakukan manuver. "Yang mengancam dengan berupaya untuk menghalangi pengawalan 4 (empat) kapal ikan hingga membahayakan KRI TOM-357."

Berita terkait

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

15 jam lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

3 hari lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

3 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

4 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

4 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

6 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

6 hari lalu

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024

Baca Selengkapnya

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

7 hari lalu

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

7 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

8 hari lalu

4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

Berikut barang yang biasa jadi sumber bau tak sedap di rumah dan cara mengatasinya agar Anda tak malu bila ada kerabat berkunjung.

Baca Selengkapnya