Ekspor Komoditas Pertanian Sulsel ke 3 Negara Capai Rp 241,73 M

Sabtu, 23 Februari 2019 18:15 WIB

Ilustrasi Ekspor Import. Getty Images

TEMPO.CO, Makassar-- Sulawesi Selatan mengekspor komoditas pertanian ke tiga negara yakni Malaysia, Amerika Serikat, dan Vietnam. Sebanyak lima kontainer komoditas pertanian dengan jenis kakao powder, kakao biji, kacang mede, cengkeh, dan karnel sawit.

Baca juga: Menperin Genjot Investasi dan Ekspor di 5 Sektor karena...

"Nilai ekspornya capai Rp 241,73 miliar," kata Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah saat melepas komoditas pertanian di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Sabtu 23 Februari 2019.

Ia menjelaskan bahwa hasil pertanian yang diekspor tersebut berasal dari 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Di mana kakao powder diekspor PT Mars Symbioscience Indonesia, kacang mede ekspor PT Cimextra Mayora masing-masing tujuan ke Amerika Serikat.

Selanjutnya Karnel Sawit diekspor PT Jas Mulia dan kakao biji diekspor PT Olam Indonesia, masing-masing tujuan Malaysia serta cengkeh atau lada putih tujuan Vietnam, diekspor PT Olam Indonesia.

"Bagian timur Indonesia, pintu gerbang ekspor ada di Sulsel," ujar mantan Bupati Bantaeng dua periode ini.

Dengan begitu, lanjut dia, Sulsel bukan hanya mengimpor saja melainkan juga menjadi eksportir. Akan tetapi untuk mewujudkan semua itu diperlukan kerja sama semua pemangku kebijakan.

"Ini bisa terwujud kalau kita samakan visi agar satu tujuan kesejahteraan rakyat," ucap Nurdin. "Pelaku ekspor hanya minta permudah perizinan."

Ia pun berujar pemerintah akan terus mendorong terciptanya iklim yang baik dalam berusaha. Oleh karena itu semua urusan perizinan harus dipermudah.

Hal itu dilakukan agar bisa bersaing dengan negara-negara lain yang juga ekspor komoditas sama. Apalagi Kementerian Pertanian dan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) kabupaten/kota se-Sulsel berupaya untuk ekspor komoditas. "Karantina terus berupa memberikan semangat kepada seluruh petani," tutur Nurdin.

Berita terkait

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

7 jam lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

1 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

1 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

3 hari lalu

Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

4 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

5 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

5 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

5 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

5 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

Demi Lobster Kawan Vietnam

6 hari lalu

Demi Lobster Kawan Vietnam

Pemerintah membuka kembali keran ekspor lobster dengan syarat para pengusaha membudidayakannya di sini atau di Vietnam-tujuan utama ekspor lobster.

Baca Selengkapnya