TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia Property Expo resmi dimulai hari ini, Sabtu 2 Februari 2019 di Hall A dan B, Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat. Sebanyak 869 proyek perumahan dan apartemen di seluruh Indonesia ditawarkan oleh 167 pengembangan kepada para pengunjung.

BACA: REI: Penjualan Properti pada 2018 Stagnan di Semua Kelas

"Acara akan dihadiri Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno dan jajaran Direksi PT Bank Tabungan Negara (BTN)," tulis pihak BTN dalam keterangannya yang diterima Tempo di Jakarta.

Ajang Indonesia Property Expo kali ini merupakan pameran yang digelar ke-17 kalinya oleh BTN, bersama PT. Adhouse Clarion Events. Sejauh ini, BTN menyebut pameran ini merupakan yang terbesar di Indonesia dengan transaksi lebih dari Rp 18 triliun setiap tahunnya.

Untuk tahun ini, Indonesia Property Expo bakal digelar sebanyak tiga kali. Pertama di awal tahun, 2 sampai 10 Februari 2019; kedua tengah tahun, 27 Juli sampai 4 Agustus 2019, dan ketiga di akhir tahun, 23 November sampai 1 Desember 2019.

Berbagai promo menarik diberikan. Di antaranta yaitu Down Payment (DP) alias uang muka mulai dari 1 persen, jangka waktu kredit sampai dengan 30 tahun, bunga rendah 6,69 persen, dan harga mulai dari Rp 130 juta.

Adapun target pengunjung selama 9 hari pameran di bulan Februari 2019 ini adalah 350.000 orang. Pengunjung bisa hadir langsung lokasi pameran tanpa dikenakan biaya masuk. Bahkan, setiap pengunjung yang hadir berhak mengikuti undian berhadiah satu unit Daihatsu Ayla yang akan diundi di akhir pameran.

Hingga pukul 09.30 WIB, lokasi acara sudah mulai didatangi para pengunjung yang ingin berburu rumah dan properti impian lainnya. Berbagai stan properti pun telah siap memberikan penawaran masing-masing.