Ridwan Kamil: Tidak Ada Laporan Warga Jawa Barat Susah Makan

Kamis, 10 Januari 2019 18:38 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pada acara "Ngapung Bareng Ti Kertajati," di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Rabu, 9 Januari 2019.(dok Pemprov Jabar)

TEMPO.CO, Bandung -Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengklaim, tidak ada daerah di wilayahnya yang krisis pangan. “Saya tidak akan merespon terlalu spesifik. Intinya di Jabar tidak ada krisis pangan sepanjang yang saya tahu,” kata dia di Gedung Negara Pakuan, Bandung, Kamis, 10 Januari 2019.

BACA: Bandara Kertajati Disiapkan Layani Penerbangan Haji

Ridwan Kamil mengaku, tidak ada laporan yang diterimanya seperti tuduhan yang dilayangkan Calon Presiden Prabowo Subianto. “Kalau pun iya, sebutkan di mana secara spesifik, jika ada,” kata dia.

Dia mengaku, tidak ada laporan yang diterimanya soal adanya warga Jawa Barat yang susah makan. “Sepanjang yang saya tahu, sampai detik ini, tidak ada laporan. Tidak ada. Karena itu, informasi itu jangan digeneralisir, harus spesifik,” kata Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil mengklaim, di Jawa Barat ada instrumen yang disiapkan untuk menjaring laporan semacam itu. “Kita punya instrumen, ada yang namanya Ketua RT, Ketua RW, Kepala Desa, bisa melaporkan. Kita ada cadangan raskin (beras untuk rakyat miskin), kita ada Jabar Quick Respon,” kata dia.

Advertising
Advertising

BACA: 3 Cara Ridwan Kamil Promosikan Bandara Kertajati

Jabar Quick Respon misalnya, merupakan satu dari program 100 hari gubenrur yang dicanangkannya di pertengahan September 2018 lalu. “Supaya bisa menolong warga Jawa Barat yang sedang emergency. Jadi kata kuncinya emergency, berkesusahan. Bisa melaporkan diri sendiri, tetanganya, atau saudaranya,” kata Ridwan Kamil di sela peluncuran program yang dinamainya Jabar-QR tersebut, di Bandung, Selasa, 18 September 2018.

Ridwan Kamil mengatakan, sistem itu sengaja dibuat untuk merespon banyaknya warga yang membutuhkan pertolongan cepat lewat media sosialnya. Saking banyaknya, dia memutuskan membuat sistem JabarQR. “Ini bagian dari program 100 hari, memperbaiki tata cara menolong warganya. Hari ini kita launching Jabar Quick Response,” kata dia.

Sebelumnya Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto menilai negara gagal bila tidak mampu memberi makan kepada rakyatnya. "Kalau kita tidak mampu memberi makan kepada rakyat kita, maka negara kita sesungguhnya gagal sebagai negara," ucap Prabowo Subianto di Palu, Selasa, 8 Januari 2019.

Pernyataan itu disampaikan Prabowo yang juga Calon Presiden RI nomor 2 pada pemilu 2019, dalam acara temu kader, relawan dan simpatisan yang bertajuk "Prabowo Menyapa Sulawesi Tengah" di salah satu hotel, di Palu.

Baca berita tentang Ridwan Kamil lainnya di Tempo.co.

Berita terkait

Pakar Ekonomi Ingatkan Bahayanya Kabinet Koalisi Besar Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Pakar Ekonomi Ingatkan Bahayanya Kabinet Koalisi Besar Prabowo-Gibran

Pakar menilai kabinet koalisi Prabowo yang besar akan menguntungkan bagi pemerintahan, tetapi jadi indikasi lumpuhnya check and balances di parlemen

Baca Selengkapnya

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

8 jam lalu

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

Partai Buruh menanggapi ucapan Hari Buruh 2024 yang disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

10 jam lalu

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

Jokowi dan Prabowo mengucapkan selamat Hari Buruh. Berikut harapan Presiden dan Presiden terpilih 2024-2029 itu.

Baca Selengkapnya

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

14 jam lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya

Ucapkan Hari Buruh, Prabowo Harap Kaum Pekerja Semakin Maju dan Sejahtera

14 jam lalu

Ucapkan Hari Buruh, Prabowo Harap Kaum Pekerja Semakin Maju dan Sejahtera

Prabowo mengajak seluruh rakyat, termasuk seluruh kaum buruh, untuk turut serta membangun masa depan gemilang.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

14 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

15 jam lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

18 jam lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya

PAN Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

20 jam lalu

PAN Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

Partai Nasdem dan PKB menyatakan akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya