Bantuan untuk Korban Tsunami Mulai Masuk dari Jalur Laut

Selasa, 25 Desember 2018 11:46 WIB

Ratusan korban bencana tsunami bertahan di lokasi pengungsian di lapangan fulsal di Labuan, Pandeglang, Banten, Selasa, 25 Desember 2018. Kecamatan Labuan, Pandeglang, Banten, jadi salah satu wilayah yang terdampak tsunami di Selat Sunda. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Agus H. Purnomo menyatakan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana tsunami di pesisir pantai di Selat Sunda sudah mulai masuk ke wilayah terdampak. Bantuan tersebut itu masuk melalui jalur laut.

Baca: Tsunami Selat Sunda, PUPR Kerahkan 7 Ekskavator dan 12 Truk

Agus mengatakan bantuan kemanusiaan itu diangkut dengan kapal patroli KPLP KNP. 336 milik Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas I Panjang ke Pulau Legundi dan kapal negara kenavigasian KN. Edam. Kapal tersebut membawa bantuan kemanusiaan dari KSOP Kelas I Banten untuk para korban bencana tsunami di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Senin, 24 Desember 2018.

"Selain membawa bantuan kemanusiaan, kapal KNP. 336 juga telah membantu mengevakuasi warga di Pulau Legundi sebanyak 42 orang dewasa dan anak-anak," kata Agus dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Selasa, 25 Desember 2018. Para warga itu kemudian dibawa ke Pelabuhan Ketapang guna penanganan lebih lanjut.

Sementara itu, kapal Negara KPLP KN. Jembio dari Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok akan bertolak dari Dermaga Bakauheni membawa bantuan kemanusiaan ke Pulau Sebesi dan Sebuku Lampung pada hari ini.

Advertising
Advertising

"Hari ini, kapal KNP. Jembio akan menuju Pulau Sebesi dan Sebuku membawa bantuan kemanusiaan berupa bahan pokok dan bahan kebutuhan sehari-hari dari Pemerintah Daerah Provinsi Lampung bagi para korban bencana tsunami di kedua pulau tersebut," ujar Agus.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan menyiapkan sejumlah sarana akses jalur udara dan laut untuk mengangkut bantuan bagi korban pasca bencana tsunami di Pantai Selat Sunda. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan hal ini dilakukan guna memperlancar distribusi bantuan kepada korban bencana.

"Akses ke sini jalan daratnya hanya satu yang biasa digunakan masyarakat sehari-hari. Maka dari itu, Kemenhub memberikan solusi dengan menyediakan jalur lain yaitu melalui udara dan laut," ujar Budi Karya dalam keterangan tertulis, Senin, 24 Desember 2018.

Budi mengatakan kedua jalur itu dapat digunakan untuk pengangkutan barang baik logistik makanan, kesehatan maupun untuk pembangunan. Melalui jalur udara, Budi mengatakan untuk pengangkutan logistik dapat menggunakan pesawat jenis caravan yang mendarat di airstrip Tanjung Lesung.

"Kalau dengan helikopter kan kapasitasnya sedikit, nah kita bisa dari airstrip Tanjung Lesung menggunakan caravan. Kira-kira kapasitasnya untuk 12 orang dan muatan barang sekitar satu sampai dua ton. Jadi pendistribusian obat-obatan bisa langsung ke sana," kata dia.

Baca: Menteri Luhut Minta Ahli Selidiki Penyebab Tsunami Selat Sunda

Sedangkan melalui jalur laut, Kemenhub menyiapkan kapal-kapal negara untuk membantu menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi para korban bencana tsunami melalui Pelabuhan Merak.

HENDARTYO HANGGI

Berita terkait

Menko PMK soal Taruna STIP Tewas Dianiaya: Selama Ini Tanggung Jawab Institusi

10 jam lalu

Menko PMK soal Taruna STIP Tewas Dianiaya: Selama Ini Tanggung Jawab Institusi

Muhadjir mengatakan jika kasus tersebut berkaitan dengan mahasiswa seperti STIP, biasanya itu juga ditangani oleh pimpinan institusi

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

17 jam lalu

Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

Gempa M6,0 yang mengguncang Seram Bagian Utara, Maluku, pada Senin dinihari masih memiliki rangkaian gempa susulan hingga pagi

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

1 hari lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

1 hari lalu

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

Budi Karya menginstruksikan agar aset Bandara Tuanku Tambusai, Riau diserahkan ke Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

3 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

4 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya