Divestasi Freeport, Ini Orang dalam Gelap Yang Dimaksud Jokowi

Kamis, 29 November 2018 21:17 WIB

Presiden Joko Widodo menerima Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshiddiqie dan pengurus ICMI di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis 29 November 2018. Pengurus ICMI bertemu dengan Presiden Joko Widodo guna menyampaikan undangan untuk menghadiri Silaturahmi Kerja Nasional ICMI. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta divestasi 51 persen saham PT Freeport diperuntukkan bagi masyarakat Indonesia. "Presiden menekankan, harus kita hati-hati untuk keberpihakan kepada Pemerintah Provinsi Papua dan Kabupaten Mimika. Jangan sampai ada orang lain masuk dengan gelap," kata Gubernur Papua Lukas Enembe usai mengikuti rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis, 29 November 2018.

Baca: Jokowi Minta Proses Divestasi Saham Freeport Rampung Sebelum Akhir 2018

Merujuk pada pernyataan Enembe, Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal menjelaskan orang gelap yang dimaksud adalah konglomerat yang membawa-bawa nama orang Papua. "Itu maksudnya, supaya 10 persen murni dimiliki dan dinikmati oleh orang Papua. Jangan bawa-bawa nama orang Papua, bikin PT ini itu, tau-tau di belakangnya itu konglomerat siapa, tikus siapa. Itu maksudnya Presiden," kata Tinal.

Tinal mengatakan, proses divestasi Freeport sebetulnya sudah dilakukan sejak lama. Namun, baru direalisasikan sekarang karena terjadi kasus Papa Minta Saham yang melibatkan mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Setya Novanto.

"Nah sekarang yang kedua ini kami harap lebih benar. Benar-benar 51 persen itu buat masyarakat Indonesia. Tidak ada embel-embel di dalamnya si A, si B, si C. Terutama untuk kami di Papua. Kalau memang 10 persen itu untuk Papua, ya benar-benar untuk orang Papua. Bukan bilangnya untuk orang Papua, ternyata ada PT yang nebeng," katanya.

Hari ini, Jokowi mengadakan rapat terbatas mengenai percepatan pelaksanaan divestasi PT Freeport Indonesia. Ia menargetkan seluruh tahapan divestasi saham PT Freeport rampung sebelum akhir tahun ini.

Jokowi mengatakan bahwa ia sudah mendapat laporan mengenai sejumlah tahapan proses divestasi 51 persen saham PT Freeport sudah bisa dituntaskan. Antara lain pada September 2018, sudah ada tiga kesepakatan yang ditandatangani, yaitu investment agreement, sales and purchase agreement, dan subscription agreement.

Advertising
Advertising

Menurut Jokowi, proses divestasi 51 persen saham PT Freeport harus segera selesai. Sebab, tambang di kawasan Papua adalah sumber daya alam yang strategis. "Akan kita gunakan sebesar-besarnya untuk peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat, utamanya rakyat Papua," ujar Jokowi.

Berita terkait

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

5 jam lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses perpanjangan izin Freeport, yang habis pada 2041, hampir selesai.

Baca Selengkapnya

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

5 jam lalu

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

Jokowi tampak antusias melihat tayangan besar yang menempel di dinding ruang utama Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

6 jam lalu

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

6 jam lalu

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

Investasi Microsoft tersebut bakal tersebar dalam beragam bentuk termasuk salah satunya untuk pengembangan talenta digital.

Baca Selengkapnya

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

7 jam lalu

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

Perludem menilai politisasi bansos dan mobilisasi aparat akan tetap terjadi di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

7 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

Presiden Jokowi nonton laga Tim Nasional atau Timnas U23 Indonesia melawan Uzbekistan dalam semifinal piala Asia.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

8 jam lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

9 jam lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

9 jam lalu

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang meminta hakim menghukum Rocky Gerung untuk tidak berbicara di berbagai forum.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

9 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya