BEI Catat Saham Perdana Emiten Baru Ke - 50 Tahun Ini

Reporter

Antara

Jumat, 9 November 2018 11:38 WIB

Ilustrasi bursa saham. REUTERS/Issei Kato

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan pencatatan saham perdana PT Dewata Freight International Tbk sebagai emiten baru ke-50 di sepanjang tahun tahun ini. PT Dewata Freight International Tbk merupakan perusahaan bidang jasa pengurusan transportasi, logistik pelayaran.

Baca juga: BEI: Naik 10 Persen, Pendapatan Emiten Rp 2.061 T di Kuartal III

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna di Jakarta, Jumat, 9 November 2018, mengatakan setelah resmi tercatat sebagai emiten di BEI maka perseroan diharapkan terus membangun hubungan yang baik dengan seluruh pemangku kepentingan, terutama dengan para investor. "Semoga dengan aksi korporasi ini dapat memperkuat permodalan perseroan," katanya.

Ia menambahkan BEI akan terus mendorong perusahaan di Indonesia untuk masuk ke pasar modal sehingga menambah pilihan instrumen investasi bagi investor.

"Selain itu, juga dapat mengakselerasi pertumbuhan perusahaan sehingga turut mendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia," katanya.

Direktur Utama Dewata Freight International Tbk, Bimada, mengatakan penawaran umum perdana (IPO) merupakan bentuk komitmen perusahaan mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik (GCG).

"Tujuan IPO ini juga sekaligus meningkatkan eksposur kepada investor asing, sehingga semuanya dapat meningkatkan bisnis perseroan," katanya.

Dalam aksi korporasi ini perseroan melepas 300 juta saham melalui skema IPO seharga Rp 150 per saham. Dalam IPO di BEI, perseroan meraih dana sebesar Rp 45 miliar. Terpantau, saham perdana PT Dewata Freight International Tbk dengan kode emiten DEAL itu dibuka menguat 69,33 persen menjadi Rp 254 dibandingkan harga penawaran umum perdana (IPO) sebesar Rp 150 per saham.

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

2 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

2 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

2 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

3 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

5 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

9 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

9 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

9 hari lalu

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya