Empat Jasad Pegawai Ditjen Pajak Korban Lion Air Teridentifikasi

Jumat, 9 November 2018 08:32 WIB

Suasana tabur bunga di lokasi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610, Tanjung Pakis, Karawang, Selasa, 6 November 2018. TEMPO/Ryan Dwiky Anggriawan

TEMPO.CO, Jakarta - Empat jenazah dari 12 pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang merupakan penumpang Lion Air JT610 telah berhasil diidentifikasi oleh pihak Disaster Victim Identification Rumah Sakit Kepolisian Republik Indonesia Kramat Jati pada Kamis malam, 8 November 2018. Keempat jenazah tersebut adalah Ari Budiastuti, Junior Priadi, Tri Haska Hafidzi, dan Hesti Nuraini.

BACA: 5 Istri Korban Berebut Uang Asuransi, Lion Air Tawarkan Dua Opsi

"DJP mendukung kinerja DVI dalam proses identifikasi dan mari bersama kita berdoa semoga seluruh prosesnya berjalan lancar," tulis dalam akun Facebook resmi DJP, Jumat, 9 November 2018.

Dalam akun itu, tertulis, bersama dengan seluruh keluarga yang berduka, mari bersama kita melantunkan doa kiranya empat pegawai DJP tersebut mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. "Semoga keluarga yang ditinggalkan senantiasa dalam ketabahan dan bisa melewati masa penuh kedukaan ini dengan tetap berserah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa".

BACA: Keluarga Korban Lion Air Mengeluh Kesulitan Urus Asuransi

Advertising
Advertising

Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan tim DVI Polri hari ini memberikan konfirmasi hasil identifikasi 20 jenazah. "Konfirmasi tersebut disampaikan pukul 20.30 WIB setelah adanya kecocokan hasil tes forensik dan ante-mortem dengan data DNA yang sebelumnya sudah diberikan pihak keluarga kepada tim DVI POLRI," kata Danang dalam keterangan tertulis.

Danang mengatakan Lion Air malam ini secara resmi menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga melalui upacara yang berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara R. Said Sukanto (RS POLRI). Penyerahan dilakukan secara langsung oleh Safety Director of Batik Air, Capt. Wamildan Tsani.

Atas nama Lion Air, Danang mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada seluruh keluarga dan handai taulan

Adapun 20 jenasah tadi, yaitu Tri Haszka Hafidzi (laki-laki), Inayah Fatma Kurnia Dewi (wanita), Hesti Nuraini (wanita), Junior Pribadi (laki-laki), Mery Yulyanda (wanita), Yunita (wanita), Daryanto (laki-laki), Arif Yustian (laki-laki), Denny Maulana (laki-laki), Shintia Melina (wanita), Tan Toni (laki-laki), Indra Bayu Aji (laki-laki), Linda (wanita), Filzaladi (laki-laki), Ary Budiastuti (wanita), Wendy (laki-laki), Hasnawati (wanita), Dolar (laki-laki), Abdul Efendi (laki-laki) dan Hedy (laki-laki).

"Hingga saat ini total identifikasi 71 jenazah," kata Danang.

Pesawat Lion Air JT 610 tipe Boeing 737 Max 8 bernomor registrasi PK-LQP, mengalami kecelakaan dan Jatuh di perairan Tanjungpakis Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Senin 29 Oktober 2018, setelah sebelumnya hilang kontak sejak pukul 06.33 WIB.

Pesawat nahas Lion Air JT 610 itu membawa 180 penumpang dewasa, satu penumpang anak-anak dan dua bayi dengan dua pilot dan lima awak pesawat.

Berita terkait

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

15 jam lalu

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

Syarat pendaftaran CPNS Kepolisian Khusus Pemasyarakatan (Polsuspas) yang banyak diminati oleh para pelamar dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

1 hari lalu

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai disorot usai banyak kritikan terkait kinerjanya. Berapa gajinya?

Baca Selengkapnya

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

1 hari lalu

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

Mendag Zulhas bercerita panjang lebar soal alasan merevisi Permendag Nomor 36 Tahun 2024 soal pengaturan impor.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

1 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

1 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

2 hari lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

3 hari lalu

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Banyak masyarakat yang mempertanyaan fungsi dan tugas Direktorat Jenderal Bea dan Cukai lantaran beberapa kasus belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

5 hari lalu

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

Berikut ini rincian tiga jenis sumber penerimaan utama negara Indonesia beserta jumlah pendapatannya pada 2023.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

10 hari lalu

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

KPK masih melakukan penyelidikan terhadap KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.

Baca Selengkapnya