Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III Diprediksi 5,05 - 5,1 Persen

Minggu, 4 November 2018 16:48 WIB

Daftar target dan realisasi Pertumbuhan Ekonomi RPJMN 2015-2019.

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan faktor dalam negeri yang akan mempengaruhi pergerakan rupiah pekan depan, salah satunya adalah rilis pertumbuhan ekonomi kuartal III. Bhima mengatakan pelaku pasar mencermati rilis data pertumbuhan ekonomi kuartal III 2018 yang diperkirakan mencapai 5,05 persen.

Baca juga:
BI Bantah Kenaikan Suku Bunga Jadi Hambatan Pertumbuhan Ekonomi

"Penurunan pertumbuhan ekonomi disebabkan oleh rendahnya konsumsi rumah tangga pasca Lebaran, geliat industri manufaktur yang tertekan kenaikan biaya bahan baku dan pelemahan kurs rupiah," kata Bhima saat dihubungi, Ahad, 4 November 2018.

Bhima mengatakan kinerja ekspor dan investasi belum terlalu pulih. Di sisi yang lain, kata dia, andalan pertumbuhan adalah belanja pemerintah melalui bansos, meskipun kontribusinya hanya 9-10 persen dari Produk Domestik Bruto.

BPS juga akan merilis data pengangguran pada 6 November. Sejauh ini, kata Bhima, tingkat pengangguran cukup menurun. "Namun terjadi pergeseran dari manufaktur dan pertanian ke sektor jasa," ujar Bhima.

Bhima mengklaim hal itu menunjukkan kualitas penyerapan tenaga kerja berkurang.

Bhima mengatakan menanggapi rilis data pertumbuhan ekonomi, investor rentan melakukan penjualan bersih (net sales) pekan depan.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta memprediksi pertumbuhan ekonomi kuartal III sebesar 5,1 persen. "Perang dagang paling banyak faktornya terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal III," kata Nafan.

Staf Khusus Presiden Ahmad Erani Yustika mengatakan pemerintah terus berupaya menjaga momentum pertumbuhan ekonomi di tengah aneka tekanan ekonomi eksternal. "Pemerintah memitigasi dengan jalan mendesain kebijakan fiskal yang solid, kebijakan moneter yang terkelola, dan optimalisasi sektor riil secara optimal," ujar Erani.

Berita terkait

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

3 hari lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

3 hari lalu

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen

Baca Selengkapnya

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

4 hari lalu

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

Prabowo mengatakan Indonesia bisa dengan mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam 2-3 tahun mendatang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

8 hari lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

10 hari lalu

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

11 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi yang positif patut dikelola dengan penuh kebijaksanaan karena ketidak pastian global.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

12 hari lalu

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

LPEM FEB UI memaparkan secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi masih cenderung stagnan.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

12 hari lalu

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

BPS menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,11 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya

Indef Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Konsumsi pada Triwulan II

12 hari lalu

Indef Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Konsumsi pada Triwulan II

Pemerintah diminta untuk mengantisipasi potensi menurunnya kinerja konsumsi rumah tangga terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada triwulan II 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

12 hari lalu

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.

Baca Selengkapnya