Sandiaga Jawab Kekesalan Menteri Susi Soal Izin Nelayan

Kamis, 18 Oktober 2018 14:21 WIB

Susi Pudjiastuti dan Sandiaga Uno. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno angkat bicara ihwal kegeraman Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti terhadap dirinya. Susi murka karena Sandiaga dinilai ngawur mengeluarkan pernyataan seputar surat izin penangkapan ikan atau SIPI.

Baca: Panas Dingin Susi - Sandiaga, dari Sunter Hingga Izin Nelayan

Menurut Sandiaga, dia tak mempermasalahkan bila Susi Pudjiastuti menganggap komentarnya soal SIPI salah. Dia memilih tak banyak berkomentar. "Nanti kami bicarakan. (Tidak masalah) selama saya belum ditenggelamkan," kata Sandiaga saat ditemui di kediaman Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan, Rabu malam, 17 Oktober 2018.

Sandiaga mengatakan akan menanggapi teguran Susi dalam satu-dua hari lagi. Adapun pernyataan Sandiaga soal nelayan yang berbuntut panjang itu dimulai saat ia blusukan di Indramayu pekan lalu.

Pada 10 Oktober 2018, Sandiaga menyambangi tempat pelelangan ikan di Karangsong, Indramayu. Di sana, ia menemui nelayan yang mengeluhkan soal surat perizinan penangkapan ikan. Para nelayan mengeluhkan tidak dapat melaut diakibatkan oleh birokrasi yang rumit.

Merespons hal itu, Sandiaga mengatakan kubunya tak akan mempersulit perizinan soal penangkapan ikan bila mereka menang dalam kontestasi pemilihan presiden 2019. Bahkan, ia berjanji birokrasi akan dipangkas. "Prabowo-Sandi tidak akan melupakan jasa nelayan," ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurut Susi, sebelum berkomentar Sandiaga lebih baik mempelajari SIPI dulu. Susi juga mengingatkan Sandiaga untuk berhati-hati berpendapat dengan berkaca pada kasus hoaks operasi plastik Ratna Sarumpaet.

Baca: Ini Ucapan Sandiaga ke Nelayan yang Membuat Susi Geram

Peraturan penangkapan ikan yang dibuat Susi diberlakukan untuk kapal-kapal berukuran besar di atas 30 GT (Gross Tonnage). Adapun kapal kecil milik nelayan tak dikenai aturan tersebut. Untuk nelayan yang ukuran kapalanya di bawah 10 GT, Susi sudah membebaskan perizinannya sejak 7 November 2017.

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

4 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

1 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

3 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

4 hari lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

4 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

5 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

6 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

7 hari lalu

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

7 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya