Negara-Negara G20 Ingin Redakan Tensi Perang Dagang

Sabtu, 13 Oktober 2018 12:15 WIB

Peserta mengikuti sesi pleno Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali, Jumat, 12 Oktober 2018. ANTARA FOTO/ICom/AM IMF-WBG/Afriadi Hikmal

TEMPO.CO, Nusa Dua - Pertemuan keempat para menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara-negara yang tergabung di dalam forum G20 menyepakati untuk meredakan tensi perang dagang. Menteri Keuangan dan Perbendaharaan Negara Argentina, Nicolás Dujovne mengatakan meski anggota G20 menghormati kebijakan terkait dengan tensi dagang pada masing-masing negara, namun forum sepakat untuk meredakan tensi tersebut.

Baca:

"Meski menghormati tensi perdagangan itu, kami sepakat bahwa perdagangan internasional adalah mesin bagi pertumbuhan ekonomi, karena itu kami membutuhkan pemecahan masalah tensi tersebut karena bisa berdampak negatif terhadap sentimen pasar dan meningkatkan volatilitas finansial," kata Dujovne ketika mengelar konferensi pers di Medan Room, Bali International Convention Center, Nusa Dua, Bali, Jumat, 12 Oktober 2018.

Selain menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari anggota G20 hadir pula dalam pertemuan ini adalah Christine Lagarde, Direktur Pelaksana IMF; Jim Yong Kim, Presiden Bank Dunia; Mario Draghi, Presiden Bank Sentral Eropa; Steven Mnuchin, Menteri Keuangan Amerika Serikat; Philip Hammond, Kanselir Keuangan Britania Raya; dan Taro Aso, Menteri Keuangan Jepang. Kesimpulan dari pertemuan ini adalah langkah lain menuju penyelenggaraan acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Pemimpin G20 yang akan diadakan pada 30 November dan 1 Desember di Buenos Aires.

Dujovne menjelaskan, dalam kesepakatan tersebut diambil setelah negara-negara anggota G20 membahas mengenai pandangan masing-masing terhadap kondisi ekonomi global. Saat ini, kondisi ekonomi global masih melanjutkan kondisi yang positif, sementara proyeksi pertumbuhan ekonominya cenderung stagnan.

Advertising
Advertising

Meski kondisi ekonomi global masih terlihat positif, ekspansi ekonomi tercatat tidak merata. Adapun beberapa risiko yang membuat pertumbuhan melambat seperti yang telah banyak dikemukakan banyak pihak sudah mulai mewujud. "Karena itu kerjasama antara negara-negara anggota adalah kunci untuk mempertahankan stabilitas keuangan global," kata dia.

Selain itu, Dujovne juga mengatakan bahwa dalam pertemuan G20 tersebut dibahas pula mengenai infrastruktur untuk pembangunan untuk mendorong kemakmuran ekonomi, pembangunan berkelanjutan dan juga pertumbuhan yang inklusif. Tak hanya itu, lanjut dia, dalam pertemuan itu negara-negara anggota G20 akan membahas solusi bagaimana cara mempercepat investasi swasta di sektor infrastruktur sekaligus dengan menempatkanya pada kondisi yang sesuai.

Simak berita tentang Perang Dagang hanya di Tempo.co

Berita terkait

Sri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar

14 hari lalu

Sri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, investasi untuk mewujudkan transisi energi sangatlah besar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ramai-ramai tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Harga Bitcoin Tembus Rekor Rp 1 Miliar

6 Maret 2024

Terkini: Ramai-ramai tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Harga Bitcoin Tembus Rekor Rp 1 Miliar

Ekonom senior UI Faisal Basri menentang rencana penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo: Indonesia Anggota G20 tapi Masih Ada Rakyat Hidup Susah

6 Maret 2024

Prabowo: Indonesia Anggota G20 tapi Masih Ada Rakyat Hidup Susah

Prabowo mengatakan, Indonesia yang merupakan anggota G20 negara dengan perekonomian terbesar dunia tidak boleh membiarkan ada rakyat hidup susah

Baca Selengkapnya

Prabowo: Indonesia Anggota G20, Jangan Sampai Rakyatnya Hidup Susah

6 Maret 2024

Prabowo: Indonesia Anggota G20, Jangan Sampai Rakyatnya Hidup Susah

Prabowo menilai pemerintah harus menjadi pemimpin yang melindungi rakyatnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Korban Tewas Konflik Israel-Palestina per 4 Maret 2024 Mencapai 31 Ribu Jiwa,

5 Maret 2024

Jumlah Korban Tewas Konflik Israel-Palestina per 4 Maret 2024 Mencapai 31 Ribu Jiwa,

Jumlah korban tewas akibat konflik Israel-Palestina melonjak tajam dalam kurun tiga bulan terakhir.

Baca Selengkapnya

Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

3 Maret 2024

Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani menghabiskan sisa waktunya di So Paulo Brasil dengan mengunjungi museum dan pasar. Begini cerita perjalanannya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

2 Maret 2024

Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

Menteri Keuangan Sri Mulyani Bertemu dengan Sekretaris Jenderal Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Mathias Cormann di So Paulo, Brasil.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

2 Maret 2024

Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

Sri Mulyani Indrawati terbang ke Brasil untuk menghadiri pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG). Mereka membahas isu-isu yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi global

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu Presiden World Bank Ajay Banga, Bahas Kredit Karbon hingga Dana Investasi Iklim

1 Maret 2024

Sri Mulyani Bertemu Presiden World Bank Ajay Banga, Bahas Kredit Karbon hingga Dana Investasi Iklim

Menkeu Sri Mulyani bertemu dengan Presiden Bank Dunia atau World Bank, Ajay Banga di tengah rangkaian agenda G20 di Brasil. Apa saja yang dibahas?

Baca Selengkapnya

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

29 Februari 2024

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan adanya kemiripan perekonomian antara Indonesia dan Brasil. Apa saja?

Baca Selengkapnya