Besok, 50 Ribu Pengemudi Grab Bike Akan Demo di 2 Titik

Selasa, 18 September 2018 18:50 WIB

Grabbike

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Presidium Gerakan Aksi Roda Dua (Garda), Igun Wicaksono, mengatakan sekitar 50 ribu pengendara ojek online dari Grab akan melakukan demonstrasi pada esok hari, Rabu, 19 September 2018. Demo yang diantaranya untuk menuntut kenaikan tarif itu rencananya dilakukan di dua titik di Jakarta.

Baca: Go-Jek Ekspansi Hingga ke Vietnam, Bagaimana dengan Grab?

"Jam 12.00 siang, kami akan demo di Kantor Operasional Grab Indonesia daerah Bendungan Hilir, kemudian akan dilanjutkan di kantor pusat Grab di Gedung Lippo Kuningan," kata Igun kepada Tempo, Selasa, 18 September 2018.

Para pengemudi ojek online itu menuntut soal tarif yang diturunkan oleh aplikator Grab Indonesia. Igun menyebutkan sebelumnya tarif dasar Rp 1.500 per kilometer, namun belakangan diturunkan lagi oleh aplikator. "Semenjak pelaksanaan Asian Games turun jadi Rp 1.200 hingga kini," tutur Igun.

Turunnya harga tarif dasar membuat Igun dan pengemudi ojek lainnya berdemonstrasi di depan kantor Grab Indonesia. Jika permintaan tidak dikabulkan, maka Garda akan melakukan demo dengan skala lebih luas dan lebih sering.

Advertising
Advertising

Igun mengaku bahwa rencana demonstrasi tersebut sudah dilaporkan oleh pihak Kepolisian Daerah Metro Jaya. "Kami akan ikuti arahan Kepolisian, khususnya Ditlantas Polda Metro Jaya," ucapnya.

Menanggapi hal tersebut, Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan tuntutan pengemudi yang ingin menaikkan tarif sampai dua kali lipat justru dapat merugikan pihak pengemudi sendiri. "Menurut saya itu sudah jelas. Semua juga sudah tau tuntutan naikkin tarif itu terlalu tinggi. Kita kan memikirkan mitra pengemudi dan penumpang," kata Ridzki di Lippo Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 18 September 2018.

Ridzki menilai jika tarif dinaikkan pihak yang paling dirugikan nantinya adalah pengemudi. Sebab, masyarakat tidak akan mengambil ojek online dengan tarif yang tinggi. "Kalau enggak ada order gimana?" ujarnya.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setyadi sebelumnya menuturkan persoalan ojek online yang kerap melakukan demo adalah terkait tarif. "Sebelumnya mereka mendapatkan order yang banyak tetapi sekarang menurun. Itu berdampak dengan pemasukannya," ujar Budi, Senin, 17 September 2018.

Untuk melihat permasalahan ini, Budi menuturkan sudah memanggil aliansi pengendara ojek online. Menurut aliansi tersebut, dalam keadaan saat ini mereka tetap mendapatkan pemasukan setidaknya Rp 250 ribu per hari.

Baca: Ini Strategi Grab Indonesia Berantas Jual-Beli Akun Driver Online

Menurut Budi, para pengendara online tetap dapat mendapatkan pendapatan yang sesuai asal mereka mau bekerja keras. "Kalau bekerja baik dapetnya Rp 250 ribu sehari, jadi dia bekerja serius, bekerja baik, dan menekuni pekerjaan," kata dia.

KARTIKA ANGGRAENI

Berita terkait

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

3 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

26 hari lalu

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran tahun ini menjadi momen terakhir bagi Presiden Jokowi. Lantas, apa yang akan dilakukan oleh Jokowi?

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran, Jokowi Bagikan Sembako ke Ojol hingga Warga Sekitar Istana

26 hari lalu

Menjelang Lebaran, Jokowi Bagikan Sembako ke Ojol hingga Warga Sekitar Istana

Presiden Jokowi membagikan 1.000 paket sembako untuk para pengemudi ojek online di depan Istana Kepresidenan, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

29 hari lalu

Nasib THR Ojol, Kenapa Justru Baru Dibahas setelah Lebaran?

Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mengatakan pembahasan tentang tunjangan hari raya (THR) untuk ojek online (Ojol) dibahas setelah Lebaran

Baca Selengkapnya

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

31 hari lalu

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

Perusahaan menolak memberi THR untuk pengemudi ojek online atau Ojol. SPAI menyebut insentif yang ditawarkan perusahaan tidak manusiawi.

Baca Selengkapnya

THR Ojol, Bukan Pegawai hingga Dorongan dari Komisi IX DPR

34 hari lalu

THR Ojol, Bukan Pegawai hingga Dorongan dari Komisi IX DPR

Analis ketenagakerjaan memandang pekerja ojek online dan kurir seharusnya memperoleh THR Lebaran. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

SPAI Tolak Bingkisan hingga Bonus Hari Raya untuk Ojol: Insentif Bukan THR

35 hari lalu

SPAI Tolak Bingkisan hingga Bonus Hari Raya untuk Ojol: Insentif Bukan THR

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) menolak segala bentuk insentif dari aplikator untuk pengemudi ojek online (ojol) dan kurir logistik.

Baca Selengkapnya

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

36 hari lalu

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

Video viral beredar soal percobaan penculikan terhadap wanita oleh sopir taksi online. Berikut tips aman naik taksi online.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Sopir Taksi Online Grab yang Diduga Berusaha Menculik dan Peras Penumpang Rp100 Juta

36 hari lalu

Polisi Tangkap Sopir Taksi Online Grab yang Diduga Berusaha Menculik dan Peras Penumpang Rp100 Juta

Dari laporan korban dugaan pemerasan oleh sopir taksi online itu, polisi bekerja sama dengan Grab untuk menangkap tersangka MI, 30 tahun.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Grab Evaluasi SOP Pelayanan Buntut Kasus Pemerasan, Pesawat Jet Pribadi Harvey Moeis untuk Sandra Dewi

37 hari lalu

Terpopuler: Grab Evaluasi SOP Pelayanan Buntut Kasus Pemerasan, Pesawat Jet Pribadi Harvey Moeis untuk Sandra Dewi

Terpopuler: Grab Indonesia evaluasi SOP pelayanan buntut kasus pemerasan, deretan barang mewah dari Harvey Moeis untuk artis Sandra Dewi.

Baca Selengkapnya