Sri Mulyani Jelaskan Revolusi Industri di World Economic Forum

Rabu, 12 September 2018 16:17 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghadiri World Economic Forum on ASEAN di Convention Center, Hanoi, Vietnam, Rabu, 12 September 2018. REUTERS/Kham

TEMPO.CO, Hanoi - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati hari ini mendampingi Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam acara World Economic Forum on ASEAN di Hanoi, Vietnam. Ia, yang bertugas sebagai Co-Chair World Economic Forum on ASEAN, menjelaskan tentang tantangan di wilayah ASEAN ke depan.

Baca: Hadapi Revolusi Industri 4.0, Ini Pesan Sri Mulyani

Sri Mulyani memaparkan, perkembangan teknologi dan Revolusi Industri 4.0 memberikan kesempatan dan tantangan kepada pemerintah. “Para pembuat kebijakan di negara-negara ASEAN melihat kesempatan yang bagus untuk bekerja sama sehingga mendapatkan keuntungan yang optimal dari kesamaan kebijakan ini,” kata Sri Mulyani, seperti dikutip dalam akun resmi Instagram-nya, @smindrawati, Rabu, 12 September 2018.

Pemerintah, kata Sri Mulyani, perlu menyiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan masa depan. Sehingga para generasi muda dapat mengambil kesempatan dan menjawab tantangan yang diciptakan perkembangan teknologi.

Negara-negara ASEAN bisa menjadi contoh kepada dunia bahwa dengan bersama, kita secara kolektif bisa lebih kuat,” ujarnya. Tulisan Sri Mulyani itu hingga saat ini telah disukai 6.196 dan dikomentari 117 orang.

Advertising
Advertising

Dalam pertemuan tersebut turut hadir co-chair yang lain, di antaranya Anne-Birgitte Albrectsen, Chief Executive Officer Plan International (United Kingdom); Kang Kyung-wha, Menteri Luar Negeri Republic of Korea; Nazir Razak, Chairman CIMB Group Holdings (Malaysia); Nguyen Manh Hung, Menteri Komunikasi dan Informasi Vietnam; dan Kevin Sneader, Global Managing Partner McKinsey & Company (Hong Kong).

Tak hanya kali ini Sri Mulyani membicarakan Revolusi Industri 4.0. Sebelumnya, ia menyebutkan universitas punya peranan sangat penting dalam menghadapi revolusi industri itu. Universitas disebut sebagai roda penggerak inovasi dan pengembangan teknologi dengan pendekatan Triple Helix dalam hilirisasi riset, yaitu sinergi antara pemerintah, swasta, dan perguruan tinggi.

"Nanti ke depannya, tren ini akan berubah menjadi kerja sama N-Helix, yang tidak hanya melibatkan perguruan tinggi, swasta, dan pemerintah, namun juga kelompok masyarakat, filantropi, dan organisasi dalam dan luar negeri," ucap Sri Mulyani di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Sabtu, 3 Februari 2018.

Hal ini disampaikan dalam wisuda program pascasarjana saat memberikan orasi yang berjudul "Era Disrupsi: Peluang dan Tantangan Pendidikan Tinggi Indonesia serta Upaya Mencapai Cita-cita Nasional".

Baca: Sri Mulyani: 5 Tantangan Struktural Ekonomi 20 Tahun Reformasi

Dalam orasinya, Sri Mulyani membicarakan era Revolusi Industri 4.0, yang mempunyai ciri otomasi dan ekonomi digital. Perkembangan super-computer, robot, artificial intelligence, dan modifikasi genetik mengakibatkan pergeseran tren tenaga kerja, yang tidak lagi bergantung pada tenaga manusia, tapi pada mesin.

Berita terkait

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

37 menit lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

50 menit lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

1 jam lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

1 jam lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 jam lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

3 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

3 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

4 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

5 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

6 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya