Asian Games, Makanan Aman Dimakan Akan Diberi Stiker

Reporter

Antara

Editor

Anisa Luciana

Selasa, 24 Juli 2018 12:08 WIB

Festival Soto dan Kuliner Nusantara yang digelar Tempo Impresario di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat, 11-15 Juli 2018. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno melakukan penempelan stiker dan pemberian sertifikat aman saji, serta stiker BPOM Asian Games kepada pelaku usaha kuliner di food court, restoran, dan swalayan di kawasan Jakarta Pusat, Selasa, 24 Juli 2018.

Baca juga: Beli Tiket Asian Games 2018, BNI Beri Promo hingga 72 persen

Kepala BPOM Penny K. Lukito mengatakan kegiatan penempelan stiker ini merupakan kerja sama Kementerian Kesehatan, BPOM, dan dinas kesehatan sebagai upaya untuk menjamin keamanan penyajian dan bahan baku pangan menjelang pelaksanaan ajang Asian Games 2018. Stiker ini hanya diberikan kepada para pelaku usaha kuliner yang telah lulus pemeriksaan BPOM.

"Stikerisasi sarana penjualan pangan ini merupakan penanda bahwa pelaku usaha yang bersangkutan telah dibina dan produknya dinyatakan memenuhi ketentuan cara produk pangan olahan yang Baik (CPPOB)," kata Kepala BPOM Penny K. Lukito dalam siaran pers, Selasa, 24 Juli 2018.

Stiker diharapkan dapat menjadi pegangan bagi masyarakat untuk memilih makanan yang aman dikonsumsi dan diolah secara baik sesuai standar keamanan pangan.

Advertising
Advertising

Baca juga: Mulai 1 Agustus, Transjakarta Gratis untuk Relawan Asian Games

"Masyarakat diharapkan lebih berhati-hati dalam memilih pangan. Belilah pangan dalam kondisi baik di tempat yang terjamin kebersihannya. Hindari pangan yang mengandung bahan berbahaya, terlalu kenyal, berwarna mencolok dan cenderung berpendar. Jangan membeli pangan yang dibungkus menggunakan kertas bertinta karena mengandung logam berat yang berbahaya bagi kesehatan," kata Penny.

Penny mengatakan, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Jakarta juga telah mengoperasikan mobil laboratorium keliling di Gelora Bung Karno (GBK), Kemayoran, dan Wisma Atlet, dan melakukan penyuluhan terhadap 40 penjual makanan di Gelora Bung Karno, serta memastikan penerapan food security (keamanan pangan) di beberapa hotel yang menjadi penginapan atlet dan ofisial Asian Games.

ANTARA

Berita terkait

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

6 hari lalu

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

BPOM angkat bicara soal keamanan produk es krim Magnum yang beredar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

10 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

12 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

BPOM Temukan Mi Berformalin di Pasar Depok Jaya, Pemerintah Kota Bakal Telusuri Semua Pasar

40 hari lalu

BPOM Temukan Mi Berformalin di Pasar Depok Jaya, Pemerintah Kota Bakal Telusuri Semua Pasar

Pemkot Depok akan menyusuri tiap pasar bersama BPOM untuk menjamin produk yang dijual aman dikonsumsi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Modus Jastip Barang Luar Negeri yang Disebut Rugikan Industri Retail: Membagi Muatan hingga Buka Bungkus Barang

46 hari lalu

Modus Jastip Barang Luar Negeri yang Disebut Rugikan Industri Retail: Membagi Muatan hingga Buka Bungkus Barang

Para pelaku jastip disebut memiliki berbagai trik untuk mengakali petugas Bea Cukai ketika mendarat di bandara atau pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Ada Celah Aturan, Pakar Hukum Jelaskan Pelaku Jastip dari Luar Negeri Tak Jera Meski Pernah Ditindak

47 hari lalu

Ada Celah Aturan, Pakar Hukum Jelaskan Pelaku Jastip dari Luar Negeri Tak Jera Meski Pernah Ditindak

Pakar hukum pidana Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, mengatakan tak munculnya efek jera para pelaku jastip karena aturan tidak secara tegas.

Baca Selengkapnya

Diduga Jastip dan Dijual Kembali, BPOM Musnahkan 1 Juta Ton Milk Bun Asal Thailand

47 hari lalu

Diduga Jastip dan Dijual Kembali, BPOM Musnahkan 1 Juta Ton Milk Bun Asal Thailand

BPOM memusnahkan satu ton roti milk bun asal Thailand, pada Jumat, 8 Maret 2024. Roti itu hasil sitaan Bea Cukai Soekarno-Hatta dari 33 pelaku jastip.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Barang Impor Menuai Protes, Mendag: Ada yang Mengeluh itu Wajar

47 hari lalu

Pembatasan Barang Impor Menuai Protes, Mendag: Ada yang Mengeluh itu Wajar

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menanggapi maraknya protes terhadap aturan pembatasan barang impor yang boleh dibawa penumpang.

Baca Selengkapnya

Ribuan Milk Bun 'Jastip' Asal Thailand Dimusnahkan, Sekarang Bawa Makanan dari Luar Negeri Dibatasi 5 Kg

50 hari lalu

Ribuan Milk Bun 'Jastip' Asal Thailand Dimusnahkan, Sekarang Bawa Makanan dari Luar Negeri Dibatasi 5 Kg

Bea Cukai Bandara Soeta memusnahkan 2.564 boks olahan pangan milk bun yang disita dari penumpang pesawat, kebanyakan barang jastip

Baca Selengkapnya

1 Ton Roti Viral Milk Bun dari Thailand Senilai Rp 400 Juta Dimusnahkan Bea Cukai, Apa Sebabnya?

51 hari lalu

1 Ton Roti Viral Milk Bun dari Thailand Senilai Rp 400 Juta Dimusnahkan Bea Cukai, Apa Sebabnya?

Bea Cukai Soekarno-Hatta bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM memusnahkan 2.564 buah roti milk bun asal Thailand.

Baca Selengkapnya