Kenaikan BBM, Wamen ESDM: Tak Berdampak pada Konsumsi Masyarakat

Sabtu, 7 Juli 2018 11:46 WIB

Ilustrasi BBM. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar menegaskan kenaikan beberapa jenis bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi pada awal Juli 2018 tidak terlalu berdampak pada daya konsumsi masyarakat. Menurut dia, mayoritas BBM yang dikonsumsi masyarakat tidak mengalami kenaikan harga, terutama yang dijual Pertamina.

Jumlah BBM nonsubsidi yang mengalami kenaikan, kata dia, hanya 14 persen dari total kebutuhan BBM di Indonesia.

"Coba kita lihat data dari 100 persen kebutuhan BBM kita, Premium, Pertalite, solar, dan minyak tanah tidak naik. Ini mewakili 86 persen kebutuhan di Indonesia. Ini tidak akan terpengaruh dengan kemampuan konsumsi secara umum," kata Arcandra dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Sabtu, 7 Juli 2018.

Baca: Mobil Setelah Tahun 2003 Tak Cocok Pakai Premium, Ini Dampaknya

Sebelumnya, Pertamina menetapkan harga Pertamax untuk wilayah DKI Jakarta Rp 9.500 per liter, sementara Pertamax Turbo Rp 10.700 per liter. Sedangkan untuk Dex Series ditetapkan harga Rp 10.500 per liter dan Dexlite Rp 9.000 per liter.

Advertising
Advertising

"Persentase 14 persen itu adalah masyarakat yang mengkonsumsi BBM dengan kualitas RON yang lebih baik. Tentu secara ekonomi juga mampu," ucapnya.

Arcandra mengatakan kebijakan yang ditempuh pemerintah dalam pengelolaan migas saat ini, baik dari sisi hulu maupun hilir, merupakan jalan tengah menuju energi berkeadilan. "Kami di pemerintah berusaha sekuat tenaga agar adil buat bangsa dan investasi. Ini agar menerima manfaat yang sebesar-besarnya dalam pengelolaan migas di Indonesia."

Ia menjelaskan, kenaikan harga BBM nonsubsidi yang ditentukan badan usaha tersebut merupakan pertimbangan dari harga minyak dunia saat ini dan adanya fluktuasi pergerakan harga minyak dunia yang kian dinamis. "Kalau yang RON 92 ke atas itu sudah mengikuti dekat-dekat dengan harga keekonomian dunia. Justru yang Premium, solar, tentu masih jauh di bawah dengan harga yang sekarang cukup tinggi di atas US$ 70-an per barel," tuturnya.

Baca: Harga BBM Terbaru, Ini Daftar Harga Premium, Solar, dan Pertalite

Pertimbangan lain adalah minyak mentah menjadi komponen utama dalam pembuatan BBM RON 92 ke atas. Sehingga bisa mempengaruhi biaya pemrosesan. "Cracking cost untuk mengubah crude ke BBM. Itulah yang disesuaikan," ujar Arcandra.

Terkait dengan skema pengumuman harga, Arcandra mengakui badan penyalur BBM hanya perlu melapor dan tidak perlu lagi meminta persetujuan pemerintah sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 34 Tahun 2018 tentang Perhitungan Harga Jual Eceran BBM. Namun pemerintah tetap dapat melakukan intervensi apabila harga yang ditetapkan oleh badan usaha tersebut tidak sesuai dengan peraturan, seperti melebih margin sebesar 10 persen.

Meski begitu, Arcandra menegaskan, pemerintah tetap berkomitmen tidak akan menaikkan harga BBM yang sebagian besar dikonsumsi masyarakat. "Kami jamin apa yang kami janjikan sampai akhir tahun bahwa BBM subsidi tetap. Tidak naik.”

Berita terkait

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

15 jam lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

1 hari lalu

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

Usai Harvey Moeis, Kejagung kembali menetapkan lima tersangka kasus tindak pidana korupsi PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

4 hari lalu

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

Pemerintah memberikan insentif Rp10 juta kepada pemilik sepeda motor berbahan bakar bensin yang mengkonversi mesinnya menjadi motor listrik.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

5 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

5 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

7 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Pertamina Patra Niaga Pastikan BBM dan Operasional Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

10 hari lalu

Pertamina Patra Niaga Pastikan BBM dan Operasional Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi memastikan sarana dan fasilitas pelayanan kepada konsumen pasca erupsi Gunung Ruang aman.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

10 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut cadangan bahan bakar minyak (BBM) nasional tidak terdampak konflik Iran dan Israel

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bagaimana Suplai Minyak Tanah dan BBM di Kepulauan Sitaro?

11 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bagaimana Suplai Minyak Tanah dan BBM di Kepulauan Sitaro?

Pertamina Patra Niaga tengah memantau sirkulasi BBM dan minyak tanah di area terdampak erupsi Gunung Agung.

Baca Selengkapnya

Tren Kenaikan Konsumsi Bensin di Jateng dan DIY saat Libur Lebaran 2024 Melebihi Prediksi

11 hari lalu

Tren Kenaikan Konsumsi Bensin di Jateng dan DIY saat Libur Lebaran 2024 Melebihi Prediksi

Konsumsi puncak konsumsi bensin terjadi di ruas tol Trans Jawa terjadi di H+4 Lebaran atau 14 April 2024.

Baca Selengkapnya