IHSG Ditutup di Level 5667, Anjlok 10,8 Persen sejak Januari 2018

Kamis, 28 Juni 2018 17:30 WIB

Tampilan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/10/2017).Foto Agung Rahmadiansyah/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Perdagangan bursa saham acuan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup melemah sebanyak 120,23 poin atau setara 2,08 persen ke level 5667,32. Penurunan ini tercatat menjadi yang terburuk sepanjang perdagangan pada pekan ini.

Selain itu, penurunan ini juga menjadi yang terendah sejak bulan Januari 2018 tahun ini atau anjlok 10,83 persen secara year to date. Pada 21 Mei 2018 kemarin, IHSG sempat menyentuh titik terendahnya ke angka 5773,85.

Simak: IHSG Anjlok Terimbas Pelemahan Rupiah

Pada awal-awal sesi perdagangan I, IHSG tercatat mampu bergerak menguat. Namun pada pukul 09.30 WIB IHSG tercatat terus bergerak turun. Pergerakan IHSG sempat menyentuh titik terendah ke level 5662,92 pada pukul 11.00 WIB.

Sepanjang sesi perdagangan IHSG bergerak dalam rentang 5661-5801. Pada hari ini, tercatat level terendah berada pada 5661,00 sedangkan tertinggi mencapai 5801,349.

Advertising
Advertising

Berdasarkan data dari RTI, ada sebanyak 332 saham emiten mengalami penurunan, 93 saham tetap dan 83 saham tercatat naik. Dari perdagangan hari ini, total dana asing yang keluar mencapai Rp 691,87 miliar.

Simak: IHSG Anjlok, BEI Jelaskan Dampak Ketidakpastian Global

Berdasarkan per sektor, hampir seluruh sektor saham mengalami penurunan yang dipimpin oleh sektor aneka industri, manufaktur dan saham-saham sektor properti. Tercatat hanya dua sektor saham yang justru menguat yakni, agrikultur dan infrastruktur serta transportasi.

Adapun saham-saham yang menjadi top gainers adalah SWAT, INAF, BINA, MITI dan IIKP. Sedangkan saham-saham yang menjadi top loser adalah IMAS, ENRG, AISA, ERAA dan BHIT.

Indeks LQ45 juga tercatat juga ditutup melemah sebanyak 19,98 poin atau setara dengan 2,22 persen ke level 881,02. Mengikuti pola IHSG, penurunan indeks saham LQ45 hari tercatat paling lemah sejak perdagangan awal tahun 2018.

Sementara itu, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika di pasar valas juga tercatat melemah 116 poin atau setara dengan 0,81 persen ke level 14.351. Nilai terserbut juga tercatat menjadi yang terendah sejak tahun 2018. Adapun, di pasar spot, berdasarkan kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) pada Kamis, 28 Juni 2018 nilai Rupiah terhadap Dolar mencapai 14.271.

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

2 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

2 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

2 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

3 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

5 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

5 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

5 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

5 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

9 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

9 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya