Presiden Jokowi dan PM India Akan Bahas Berbagai Isu Bilateral

Rabu, 30 Mei 2018 09:51 WIB

Presiden Joko Widodo berjabat tangan dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi dalam kunjungannya ke Hyderabad House di New Delhi, India, 12 Desember 2016. Dalam lawatannya di India, Jokowi juga dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan sejumlah CEO perusahaan India dan menghadiri acara Ramah Tamah dan Santap Siang dengan Staf KBRI New Delhi. REUTERS/Adnan Abidi

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam pertemuan antara Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Perdana Menteri India Shri Narendra Modi pagi hari ini akan dibahas berbagai isu bilateral, mulai maritim, ekonomi, hingga sosial-budaya, serta isu regional dan global. Sejumlah nota kesepahaman bersama akan ditandatangani oleh kedua pemimpin dalam pertemuan tersebut.

Duta Besar Indonesia untuk India, Sidharto R. Suryodipuro, menilai rencana kunjungan Perdana Menteri India Shri Narendra Modi ke Jakarta pada 29-31 Mei 2018 sebagai momentum untuk memperkuat hubungan kedua negara. "Kunjungan ini akan menambah momentum terhadap kerja sama pertahanan, ekonomi, dan konektivitas," kata Sidharto di Jakarta, Senin, 28 Mei 2018.

Baca: Jokowi Bersyukur Rupiah Sempat Menyentuh Rp 13 Ribu

PM Narendra Modi pada pagi hari ini memulai serangkaian kegiatan yang diawali pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana Negara. Sebelumnya, PM Narendra Modi tiba di Jakarta, Selasa malam lalu. Selain bertemu dengan Presiden Jokowi, PM Narendra Modi akan berkunjung ke Taman Makam Pahlawan Kalibata dan menemui komunitas India di Jakarta.

Perdana menteri ke-14 India itu juga direncanakan menghadiri CEO Forum Indonesia-India kedua, setelah pertama kali diadakan pada 2016 di sela kunjungan Presiden Jokowi ke India. Forum ini bertujuan meningkatkan kerja sama bisnis kedua negara.

Advertising
Advertising

Sidharto menyebutkan hubungan Indonesia dan India memiliki potensi luas untuk bisa dikembangkan. Karena itu, pemerintah dan pelaku usaha Indonesia harus proaktif berinvestasi untuk memperkuat hubungan bilateral ini. "Saya juga ingin melihat awareness yang lebih tinggi di Indonesia tentang India, karena ini adalah negara penting dan tidak boleh hanya menjadi blind spot dalam awareness kita."

Kedatangan PM Narendra Modi merupakan kunjungan resmi pertama ke Indonesia sebagai balasan atas kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi ke India pada Desember 2016, juga saat menghadiri ASEAN-India Commemorative Summit pada Januari 2018. Kunjungan PM Narendra Modi juga dilaksanakan dalam rangka menyambut peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-India pada 2019.

ANTARA

Lihat juga video: Ini Strategi Pendiri Bukalapak sehingga Dibanjiri Jutaan Pelapak

Berita terkait

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

13 menit lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

26 menit lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

3 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

3 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

3 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

4 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

6 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

7 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

7 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

8 jam lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya