Marak Teror Bom, Aset Pertamina Dijaga Ketat

Reporter

Zara Amelia

Rabu, 16 Mei 2018 20:04 WIB

Petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kampung Mulia mengenakan kebaya untuk melayani konsumen pada peringatan Hari Kartini 2018 di Banda Aceh, Aceh, 21 April 2018. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) berencana menambah pengamanan di sejumlah obyek vital milik perusahaan pelat merah ini. Hal itu dilakukan menyusul maraknya teror bom beberapa hari terakhir.

Direktur Logistik, Supply Chain dan Infrastruktur Pertamina, Gandhi Sriwidodo, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan kepolisian untuk meningkatkan pengamanan di sejumlah objek vital Pertamina “Kami sudah menginstruksikan ke seluruh pimpinan Pertamina di daerah untuk kerja sama dengan aparat setempat guna meningkatkan pengamanan di lokasi-lokasi, baik itu kantor Pertamina, terminal BBM, maupun lembaga penyalur BBM," kata Gandhi di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta Pusat pada Rabu 16 Mei 2018.

Gandhi mengatakan pihaknya harus waspada dalam menjaga aset Pertamina tersebut. Sebab, jika jatuh ke tangan teroris hal itu akan menimbulkan dampak yang sangat berbahaya bagi masyarakat. "Di samping juga akan menimbulkan kerugian buat masyarakat sekitarnya," ujarnya.

Objek vital seperti sumur migas berpotensi menjadi target teroris. Di Suriah, teroris menguasai objek vital seperti sumur migas untuk mendapatkan sumber pendanaan.

Sebelumnya Kepala Kepolisian Resort Tuban Ajun Komisaris Besar Polisi Nanang Haryono mengatakan polisi akan memperketat penjagaan di sejumlah obyek minyak dan gas di wilayahnya. Di Tuban, terdapat areal tambang Trans Pacifik Petrochemical Indotama (TPPI) dan juga Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Awar-awar juga di Kecamatan Jenu. Selain itu juga pipa bawah laut di Desa Karangagung Kecamatan Palang, milik Exxon Mobil Cepu Limited di daerah tersebut. Kemudian juga likasi kilang minyak di Kecamatan Soko yang dikelola Joint Operating Body Pertamina-Petro China East Java. ”Itu prioritas,” ujarnya pada Tempo, Senin, 14 Mei 2018.

Nanang Haryono menyebutkan, bahwa sekarang ini status Jawa Timur semuanya Siaga Satu. Sehingga semua anggota dituntut untuk aktif dan siaga di lapangan. Makanya dari 20 Kepolisian Sektor di seluruh Tuban, aktif melakukan pengamanan. Tak hanya di kawasan obyek vital, tetapi juga di wilayah kecamatan serta di kawasan perbatasan. Yaitu antara Kabupaten Tuban-Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Juga Kabupaten Tuban-Kabupaten Lamongan-Bojonegoro. ‘Seluruh anggota kami aktif,” katanya.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Kepolisian Resor Bojonegoro, Jawa Timur. Di sana terdapat kawasan tambang minyak dan gas di antaranya di areal Blok Cepu, tepatnya di lapangan Banyuurip, Desa Mojodelik Kecamatan Gayam yang dikelola Exxon Mobil Cepu Limited, dan juga, proyek Gas Jambaran Tiung Biru yang dikelola Pertamina EP Cepu (PEPC) di Desa Bandungrejo Kecamatan Ngasem, Bojonegoro, serta proyek minyak di Lapangan Sukowati, Kota Bojonegoro yang dikelola JOB-Pertamina Petro China East Java.

ZARA AMELIA I KOKO SUJATMIKO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

2 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

4 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

4 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

6 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

7 hari lalu

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam pameran industri terkemuka internasional

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

8 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

8 hari lalu

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

PT Pertamina International Shipping (PIS) mengklaim dekarbonisasi yang dilakukan perusahaannya dapat menurunkan emisi karbon.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

8 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

8 hari lalu

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

PB Percasi selenggarakan Pertamina Indonesian GM Tournament 2024, pekan ini. Kejuaraan internasional catur ini diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

13 hari lalu

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

Menteri BUMN Erick Thohir meminta BUMN seperti Pertamina memborong dolar AS di tengah memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya