Erupsi Gunung Merapi, Sejumlah Penerbangan Garuda Indonesia Batal

Reporter

Zara Amelia

Editor

Martha Warta

Jumat, 11 Mei 2018 12:49 WIB

Gunung Merapi mengeluarkan letusan freatik, 11 Mei 2018. (Badan Nasional Penanggulangan Bencana)

TEMPO.CO, Tangerang - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia membatalkan beberapa penerbangan dari dan menuju Yogyakarta akibat meletusnya Gunung Merapi, Jumat, 11 Mei 2018. Pembatalan itu terimbas dari peningkatan aktivitas erupsi Gunung Merapi serta diterbitkannya Notice to Airmen (NOTAM) Nomor B3565/18 terkait dengan penutupan Bandar Udara Adisutjipto Yogyakarta.

“Sehubungan dengan dua hal tersebut, sejumlah penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Yogyakarta pada siang ini dibatalkan,” kata Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia Hengki Heriandono melalui keterangan tertulisnya yang diterima Tempo.

Hengki mengatakan pembatalan penerbangan dari dan ke Yogyakarta tersebut demi mengedepankan aspek keamanan operasional penerbangan. Terutama menghindari sebaran abu vulkanik yang sangat berisiko terhadap keselamatan penerbangan.

Terdapat delapan penerbangan Garuda Indonesia yang dibatalkan. Di antaranya GA253/252/11MAY Denpasar-Yogyakarta pp, GA206/207/11MAY Jakarta-Yogyakarta pp, GA208/209/11MAY Jakarta-Yogyakarta pp, dan GA664/665/11MAY Balikpapan-Yogyakarta pp.

Hengki mengatakan pihaknya juga telah menyediakan alternatif bagi penumpang yang terdampak. Penumpang yang terdampak situasi force majeure ini dapat mengubah jadwal penerbangan, mengubah rute penerbangan, atau melakukan pengembalian dana tiket sesuai dengan ketentuan.

Advertising
Advertising

“Garuda Indonesia akan terus memonitor situasi dan perkembangan berkaitan dengan aktivitas Gunung Merapi tersebut, khususnya aktivitas sebaran abu vulkanik yang dapat mengganggu keselamatan penerbangan,” kata Hengki.

Gunung Merapi di Yogyakarta mengalami erupsi freatik hari ini sekitar pukul 07.32 WIB. Letusan tersebut menyebabkan munculnya asap yang membubung tinggi dari puncak gunung.

Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho mengatakan letusan tersebut hanya berlangsung sesaat dan tidak berbahaya. "Jenis letusan ini tidak berbahaya dan dapat terjadi kapan saja pada gunung api aktif," ucapnya, dalam keterangannya.

Berita terkait

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

3 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

3 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

5 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Cerita dari Kampung Arab Kini

7 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Sam Ratulangi Ditutup usai Erupsi Gunung Ruang, Garuda Kembalikan Tiket hingga Ganti Jadwal

9 hari lalu

Sam Ratulangi Ditutup usai Erupsi Gunung Ruang, Garuda Kembalikan Tiket hingga Ganti Jadwal

Garuda Indonesia memberikan kompensasi berupa tiket penginapan untuk penumpang terdampak erupsi Gunung Ruang yang penerbangannya terkendala. Selain itu, Garuda juga memberikan pilihan refund atau perubahan jadwal penerbangan.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

10 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

Sejumlah penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK) tujuan Manado (MDC) Sulawesi Utara dan sebaliknya dibatalkan dampak dari Gunung Ruang Erupsi.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

14 hari lalu

Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

Sleman menggelar sejumlah atraksi, mulai dari kesenian tradisional hingga pentas musik pada 13 hingga 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

Rencana Merger Citilink dengan Pelita Air, Bos Garuda Indonesia: Sekalian dengan InJourney

18 hari lalu

Rencana Merger Citilink dengan Pelita Air, Bos Garuda Indonesia: Sekalian dengan InJourney

Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Irfan Setiaputra blak-blakan soal rencana merger maskpai penerbangan Citilink dengan Pelita Air.

Baca Selengkapnya

INACA Imbau Kesehatan Pilot agar Prima Jalankan Tugas di Periode Mudik Lebaran

22 hari lalu

INACA Imbau Kesehatan Pilot agar Prima Jalankan Tugas di Periode Mudik Lebaran

Ketua INACA Bayu Sutanto memastikan para maskapai memberikan pelayanan prima bagi pilot atau kopilot.

Baca Selengkapnya