Dicalonkan Sebagai Wapres Jokowi, Ini Kata Airlangga Hartarto
Reporter
M Yusuf Manurung
Editor
Martha Warta
Kamis, 26 April 2018 15:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto enggan berkomentar lebih jauh soal namanya yang masuk bursa calon Wakil Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Pemilihan Presiden 2019. Menurut Menteri Perindustrian itu, Partai Golkar saat ini fokus mengikuti Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2018.
Pembahasan pendamping Jokowi oleh partainya dan koalisi baru dilakukan setelah Pilkada 2018. "Pembicaraan di luar pencalonan Pak Presiden Jokowi akan dibahas pasca Pilkada," katanya di Jalan Wijaya Timur, Jakarta Selatan, Kamis, 26 April 2018.
Baca: Adakan Ratas, Jokowi Minta Laporan Pengelolaan Dana Haji
Rekomendasi nama Airlangga disampaikan oleh politikus senior Partai Golkar Akbar Tandjung, Kamis 22 Februari 2018. Akbar menilai Airlangga layak diusulkan Partai Golkar untuk mendampingi Jokowi. Meski begitu, Akbar berujar, rekomendasi itu akan dikembalikan pada mekanisme partai.
Dewan Pakar Partai Golkar juga sepakat mengusung Airlangga Hartarto sebagai calon wakil Jokowi, Selasa, 17 April 2018. Menurut Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono, kesepakatan ini bisa berjalan jika Jokowi memang meminta calon pendampingnya dari Partai Golkar.
Terkait peluang beberapa nama lain yang muncul seperti Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Airlangga juga enggan berkomentar. "Tanya Jokowi lah," katanya.
Baca berita tentang Jokowi lainnya di Tempo.co.