Menilik Untung Rugi Tambahan Libur Lebaran 2018

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Martha Warta

Jumat, 20 April 2018 14:46 WIB

Pengunjung bermain peti luncur dan fun boat di obyek wisata alam De'Ranch, Lembang, Jawa Barat, 29 Juni 2017. Libur Lebaran dimanfaatkan warga untuk berwisata bersama keluarga di taman bermain bernuansa alam. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah menambah tiga hari cuti bersama, berkaitan dengan libur Lebaran 2018. Penambahan cuti diberikan pada 11-12 Juni 2018 dan 20 Juni 2018. Namun, keputusan itu ternyata dianggap bisa memberi dampak positif sekaligus negatif dari beberapa pihak.

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Dody Budi Waluyo, misalnya, menilai keputusan pemerintah untuk menambah libur lebaran, akan menggenjot tingkat konsumsi masyarakat yang berdampak positif bagi kondisi perekonomian Indonesia. "Jadi akan semakin banyak uang kuartal yang akan digunakan, konsumsi juga meningkat," ujar Dody di kantornya pada Kamis, 19 April 2018.

Baca: Libur Lebaran 2018 Diperpanjang, BEI Mengaku Keberatan

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita juga menilai keputusan pemerintah untuk menambah libur lebaran akan memberi dampak positif bagi situasi perdagangan. “Perdagangan ritel meningkat dan logistik penyaluran juga lebih baik lagi,” kata Enggar ketika ditemui di Kantor Kementerian Perdagangan, Gambir, Jakarta Pusat pada Jumat, 20 April 2018.

Di lain sisi, pelaku usaha menilai penambahan libur lebaran akan berdampak pada menurunnya produktivitas. Namun Enggar menyebut, hal tersebut tidak akan terjadi jika produsen dapat menyiasati dengan memperbanyak produksi komoditas sebelum libur lebaran untuk persediaan stok.

Advertising
Advertising

Adapun Ekonom Indef Bhima Yudhistira Adhinegara menilai, dampak keputusan ini, di satu sisi pemerintah ingin mendorong konsumsi masyarakat dan sektor ritel saat lebaran, asumsinya masyarakat akan lebih banyak belanja di daerah, terlebih saat mudik.

Tapi efek negatifnya, lanjut Bhima, industri, investasi, ekspor dan aktivitas bisnis lain secara umum bisa menurun. Kendati konsumsi rumah tangga itu kontribusinya 56 persen terhadap PDB, tapi dari sisi pengeluaran ekspor juga berperan 20 persen, dan investasi langsung 32 persen terhadap PDB. "Jadi, sama-sama besar efek ke ekonominya. Maka idealnya pemerintah juga perlu melihat hubungan libur dengan produktivitas dunia usaha. Apalagi targetnya ekonomi mau tumbuh tinggi," ujar Bhima saat dihubungi Tempo pada Jumat, 20 April 2018.

Penambahan cuti bersama tersebut telah dituangkan dalam SKB tiga menteri dan telah ditandatangani oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur, disaksikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada Rabu, 18 April 2018. Keputusan ini dibuat pemerintah untuk mengurangi kemacetan arus lalu lintas mudik dan arus balik 2018

Baca berita libur Lebaran 2018 lainnya di Tempo.co.

ZARA AMELIA

Berita terkait

Wisatawan Padati Objek Wisata di Lombok dan Sumbawa Saat Libur Lebaran

5 Mei 2022

Wisatawan Padati Objek Wisata di Lombok dan Sumbawa Saat Libur Lebaran

Sejumlah objek wisata di Mataram dan Sumbawa dipadati oleh wisatawan dari berbagai daerah yang ingin menghabiskan libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Ramainya Kepulauan Seribu oleh Wisatawan Saat Libur Lebaran

4 Mei 2022

Ramainya Kepulauan Seribu oleh Wisatawan Saat Libur Lebaran

Jumlah wisatawan ke Kepulauan Seribu terus mengalami penambahan setiap harinya sejak 29 April.

Baca Selengkapnya

PPKM Level 2, Yogyakarta Antisipasi Kasus Covid-19 Naik Lagi Usai Libur Lebaran

21 April 2022

PPKM Level 2, Yogyakarta Antisipasi Kasus Covid-19 Naik Lagi Usai Libur Lebaran

Pemda DI Yogyakarta telah berancang-ancang dengan menyiapkan berbagai kebijakan agar kasus Covid-19 tetap melandai pasca libur Lebaran 2022.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Yogyakarta Antisipasi Kasus Nuthuk Hingga Oleh-Oleh Tak Layak

13 April 2022

Libur Lebaran, Yogyakarta Antisipasi Kasus Nuthuk Hingga Oleh-Oleh Tak Layak

Pemerintah DI Yogyakarta mempersiapkan diri agar wisatawan yang datang ke wilayahnya tidak mengalami pengalaman wisata yang buruk.

Baca Selengkapnya

Ada 1.067 PNS Kota Bekasi Tidak Masuk Kerja Seusai Libur Lebaran

21 Juni 2018

Ada 1.067 PNS Kota Bekasi Tidak Masuk Kerja Seusai Libur Lebaran

Dari 1.067 pegawai Kota Bekasi yang tak masuk kerja pada hari pertama seusai libur Lebaran, ada 134 pegawai yang tidak memberikan alasan.

Baca Selengkapnya

Kunjungan Libur Lebaran 2018, Lapas Gunung Sindur Diperketat

21 Juni 2018

Kunjungan Libur Lebaran 2018, Lapas Gunung Sindur Diperketat

Pengamanan selama libur Lebaran 2018 ketat. Penyebabnya, keberadaan Abu Bakar Baasyir dan kehadiran puluhan tahanan terorisme limpahan Mako Brimob.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran 2018, Simpang Gadog Ramai Lancar H+4

20 Juni 2018

Arus Balik Lebaran 2018, Simpang Gadog Ramai Lancar H+4

Kepolisian Resor Bogor, Jawa Barat menyatakan pada Simpang Gadog terpantau ramai lancar di kedua sisinya pada H+4 arus balik Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2018, Polisi Jaga Tiga Objek Wisata Bogor Ini

19 Juni 2018

Libur Lebaran 2018, Polisi Jaga Tiga Objek Wisata Bogor Ini

Polsek Sukamakmur Kabupaten Bogor melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas di tiga objek wisata pada Libur Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Arus Balik,Tol Bocimi Dibuka Hingga Tanggal 24 Juni 2018

19 Juni 2018

Arus Balik,Tol Bocimi Dibuka Hingga Tanggal 24 Juni 2018

One way di jalur tol fungsional Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) diberlakukan selama arus balik Lebaran 2018 hingga Minggu, 24 Juni mendatang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Transjakarta Menuju Kebun Binatang Ragunan Meningkat

19 Juni 2018

Penumpang Transjakarta Menuju Kebun Binatang Ragunan Meningkat

PT Transjakarta mencatat jumlah penumpang bus Transjakarta rute Kebun Binatang Ragunan mengalami peningkatan selama libur Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya