Ekspor Ikan ke Eropa Gagal, Susi Pudjiastuti Sebut Ini Sebabnya

Kamis, 19 April 2018 17:50 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti saat konferensi pers soal penangkapan kapal buronan interpol, di Widya Chandra V, Jakarta, Sabtu, 7 April 2018. Tempo/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menanggapi masalah perizinan ekspor hasil tangkapan ke Eropa. Susi menyebutkan sikap perusahaan ikan yang tidak kooperatif dalam proses audit menjadi penyebab gagalnya perolehan izin ekspor ikan ke Eropa.

“Peraturan menteri (soal perizinan ekspor ke Eropa) sudah saya buat, tinggal perusahaan saja siapa yang siap diaudit. Tapi banyak perusahaan Indonesia yang ogah-ogahan diaudit,” katanya dalam konferensi pers di gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Kamis, 19 April 2018.

Baca: Pengusaha Sulit Ekspor Ikan ke Eropa, Susi Bantah Tinggal Diam

Susi menanggapi keluhan Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang Kelautan dan Industri Yugi Prayanto sebelumnya bahwa PT Dua Putra Utama Makmur Tbk kesulitan memperoleh izin ekspor, khususnya nomor registrasi ke Uni Eropa. Sebelumnya, Susi membantah kabar bahwa Kementerian Kelautan dan Perikanan tak memberi tanggapan atas keluhan pelaku usaha tentang kepastian pengurusan perizinan ekspor hasil tangkapan ikan ke Uni Eropa.

Menurut Susi, perizinan ekspor merupakan otoritas dari pihak Uni Eropa sendiri. Perizinan baru bisa diberikan kepada perusahaan ikan usai berhasil melewati audit yang dilakukan tim dari Uni Eropa sendiri. Namun proses audit tersebut sering tidak berjalan karena banyak perusahaan ikan Indonesia yang menolak diaudit. “Karena perusahaannya banyak yang tidak siap untuk diaudit,” ujar Susi.

Advertising
Advertising

Susi menyebutkan banyak perusahaan ikan yang tidak memenuhi standar ketat yang telah ditetapkan Uni Eropa. Standar ketat itu di antaranya standar mutu, kebersihan, hingga pengolahannya. “Kalau banyak persoalan, biasanya tim auditor tidak mau memberi izin lagi,” tuturnya. Ia juga mengaku telah bertemu dengan Asosiasi Pengusaha Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I) untuk mencari penyelesaian masalah sulitnya ekspor ikan ini.

Saat ini, Susi Pudjiastuti menyebutkan jumlah perusahaan eksportir ikan Indonesia atau unit pengolahan ikan (UPI) yang telah mendapatkan perizinan Uni Eropa telah mencapai 177 perusahaan. Jumlah UPI Indonesia ke Eropa tersebut menduduki peringkat kelima setelah Cina, Korea Selatan, Vietnam, dan Thailand.

Berita terkait

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

1 hari lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

2 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

2 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

7 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

11 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

11 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

11 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

11 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

11 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya