Selain Premium, Pemerintah Intervensi Harga BBM Non Subsidi

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 10 April 2018 07:38 WIB

Pengumuman bensin premium kosong di Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) kawasan Abdul Muis, Jakarta, 21 November 2017. Pada periode Januari-September 2017, penjualan premium turun hingga 35,11%. Dari angka 8,46 juta kiloliter pada Januari-September 2016, saat ini penjualan premium hanya tinggal 5,49 juta kiloliter dalam periode yang sama tahun ini. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Minera Arcandra Tahar menyatakan pemerintah akan mengintervensi harga bahan bakar minyak atau harga BBM umum atau BBM non subsidi. Nantinya, Pertamina dan penjual BBM lainnya harus meminta persetujuan pemerintah sebelum mengubah harga. Keuntungan penjualan per liter BBM turut dibatasi hanya 10 persen.

Arcandra berdalih urusan harga saat ini menjadi perhatian pemerintah. Sebab, komponen harga BBM menjadi salah satu pengerek utama harga barang lainnya. Sebelumnya pemerintah sudah memutuskan harga solar subsidi dan premium tidak naik hingga 2019. Begitu juga dengan tarif listrik yang tetap sampai tahun depan.

Selain BBM non subsidi, menurut Arcandra, pemerintah akan mewajibkan PT Pertamina (Persero) menjual bahan bakar minyak jenis premium di Pulau Jawa, Madura, dan Bali. Aturan saat ini hanya mewajibkan Pertamina menyediakan BBM beroktan rendah tersebut di luar Pulau Jawa, Madura, dan Bali.

Baca: Sri Mulyani Jamin Harga BBM dan Listrik Tak Akan Naik

"Perintah Presiden jelas. Bahwa untuk premium supaya pasokannya dijamin dari Sabang sampai Merauke," ujar Arcandra Tahar di kantornya, Senin, 9 April 2018.

Nantinya, pemerintah bakal merevisi Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM. Premium yang dijual di Jawa, Madura, dan Bali (Jamali) akan masuk golongan BBM khusus penugasan. Saat ini, premium di Jamali termasuk BBM umum. Kementerian Energi membebaskan Pertamina mengatur pasokan.

Menurut Arcandra, pemerintah mengubah kebijakan lantaran kelangkaan premium terjadi di banyak daerah karena Pertamina mengurangi pasokan. Padahal, kata dia, bensin ini masih dibutuhkan terutama oleh masyarakat berpenghasilan rendah.

Dia menampik jika keputusan yang baru disepakati baru-baru ini adalah demi kepentingan pemilihan umum tahun besok. "Pemerintah sangat concern dengan laju inflasi kalau terjadi kenaikan harga pertalite, pertamax, dan pertamax turbo."

Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko di Istana Negara turut membantah hal tersebut. Dia menilai kebijakan ini semata langkah pemerintah mengatasi kelangkaan di banyak daerah. "Ini berkaitan dengan kelangkaan, supaya jangan sampai terjadi," katanya.

Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro menilai kebijakan pemerintah mengintervensi harga BBM berpotensi menggerus keuangan Pertamina karena beban penjualan premium bisa bertambah. Pemerintah seharusnya menjaga daya beli masyarakat melalui penganggaran kembali subsidi premium dari kas negara, ataupun bantuan sosial lainnya. Saat ini, beban selisih penjualan premium ditanggung sendiri oleh Pertamina.

Pertamina membantah telah mengurangi pasokan premium. "Suplainya tahun ini justru bertambah lima persen," kata Juru Bicara perseroan Adiatma Sardjito. Soal kebijakan baru premium di Jamali, Adiatma irit bicara. "Kami mengikuti apapun regulasi pemerintah."

ROBBY IRFANY | FRISKI RIANA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

3 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

13 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

13 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

15 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Pertamina Patra Niaga Pastikan BBM dan Operasional Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

18 hari lalu

Pertamina Patra Niaga Pastikan BBM dan Operasional Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi memastikan sarana dan fasilitas pelayanan kepada konsumen pasca erupsi Gunung Ruang aman.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

19 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut cadangan bahan bakar minyak (BBM) nasional tidak terdampak konflik Iran dan Israel

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bagaimana Suplai Minyak Tanah dan BBM di Kepulauan Sitaro?

19 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bagaimana Suplai Minyak Tanah dan BBM di Kepulauan Sitaro?

Pertamina Patra Niaga tengah memantau sirkulasi BBM dan minyak tanah di area terdampak erupsi Gunung Agung.

Baca Selengkapnya

Tren Kenaikan Konsumsi Bensin di Jateng dan DIY saat Libur Lebaran 2024 Melebihi Prediksi

20 hari lalu

Tren Kenaikan Konsumsi Bensin di Jateng dan DIY saat Libur Lebaran 2024 Melebihi Prediksi

Konsumsi puncak konsumsi bensin terjadi di ruas tol Trans Jawa terjadi di H+4 Lebaran atau 14 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tahan Kenaikan Harga BBM di Tengah Konflik Timur Tengah

20 hari lalu

Pemerintah Tahan Kenaikan Harga BBM di Tengah Konflik Timur Tengah

Menteri ESDM Arifin Tasrif menegaskan pemerintah masih menahan kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM di tengah eskalasi konflik di Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Kementerian ESDM Pastikan Stok BBM Aman di Tengah Konflik Iran-Israel

21 hari lalu

Kementerian ESDM Pastikan Stok BBM Aman di Tengah Konflik Iran-Israel

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) aman di tengah konflik Iran dengan Israel.

Baca Selengkapnya