Viral Video Rachel Maryam, Gerindra: Itu Program Kader

Selasa, 3 April 2018 20:49 WIB

Rachel Maryam mengambil berkas pendaftaran dirinya di kantor Gerindra di Bandung, Jawa Barat, Senin (9/4). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan video parodi yang dibuat salah satu kader Partai Gerindra, Rachel Maryam, merupakan hal yang wajar. Dia menuturkan video berdurasi satu menit yang diunggah di akun Twitter partai tersebut merupakan gambaran kehidupan masyarakat di Indonesia.

“Namanya anggota Dewan, kalau mau menyuarakan sembako mahal, kan rakyat juga sudah tahu, kan enggak ada yang salah,” katanya kepada Tempo, Selasa, 3 April 2018.

Baca: Rachel Maryam: Rekonsiliasi Jadi Prioritas 100 Hari Anies-Sandi

Riza mengatakan, walau video tersebut juga diunggah akun Twitter Gerindra, partai tidak turut campur dalam pembuatannya. Dia mengatakan video tersebut bukan produk partai, melainkan program masing-masing kadernya. Dalam hal ini, Rachel sebagai salah satu kader Gerindra.

Sebelumnya, pada 26 Maret 2018, akun Twitter partai Gerindra mengunggah video parodi Rachel. Di video tersebut, Rachel memerankan ibu-ibu yang sedang berbelanja di tukang sayur. “Eta daging sabaraha ayena (Itu daging berapa sekarang harganya)?” ucap Rachel kepada tukang sayur.

Advertising
Advertising

Kemudian tukang sayur itu menyebutkan Rp 200 ribu untuk harga satu kilogram daging sapi. Terbelalak atas harga tersebut, Rachel mengurungkan diri untuk membelinya dan mempertanyakan alasan mahalnya harga daging tersebut.

Produk impor menjadi alasan harga daging tersebut menjadi mahal. Rachel pun menanyakan harga gula yang ingin dia beli. Si tukang sayur pun menyebutkan Rp 17 ribu untuk setengah kilogram gula pasir. “Impor oge (juga)?” ucap Rachel.

Rachel mengurungkan membeli daging dan gula dengan alasan terlalu mahal. Dia hanya membeli daun bawang dengan harga Rp 40 ribu. Dia pun membayar belanjaannya dengan uang mainan. “Makanya cari pemimpin yang bijaksana, yang berpihak pada rakyat kecil,” tutur Rachel dalam penutupan video parodi itu.

Tempo berupaya menghubungi Rachel Maryam, tapi hingga berita ini diturunkan belum ada balasan.

Berita terkait

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

5 jam lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

11 jam lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

16 jam lalu

Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menegaskan Prabowo belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

18 jam lalu

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?

Baca Selengkapnya

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

19 jam lalu

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

1 hari lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

1 hari lalu

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

Dasco juga menyebut, ketidakhadiran Prabowo di acara Halalbihalal PKS tidak dapat dikaitkan dengan sinyal penolakan pada PKS.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

2 hari lalu

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

3 hari lalu

MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Asal Usul Munculnya Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

3 hari lalu

Asal Usul Munculnya Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Gerindra menepis kabar kerenggangan hubungan antara Jokowi dan Prabowo Subianto. Lantas, darimana munculnya kabar tersebut?

Baca Selengkapnya