Masih Panen, Serapan Beras Bulog Bojonegoro di Bawah 10 Persen

Selasa, 3 April 2018 10:23 WIB

Kepala Perum Bulog Divisi Regional Jawa Tengah, Djoni Nur Ashari, menegaskan bahwa Jawa Tengah tidak mendistribusikan beras impor dari Vietnam dan Thailand untuk menurunkan harga beras yang melambung

TEMPO.CO, BOJONEGORO - Penyerapan beras yang dilakukan Bulog Sub-Divisi Regional (Divre) III Bojonegoro ke petani, baru mencapai 6700 ton setara beras dari target sebanyak 760000 ton atau masih di bawah 10 persen. Padahal, sekarang ini areal serapan di Bojonegoro-Tuban dan Lamongan (wilayah kerja Bulog Sub-Divre III Bojonegoro), sebagian masih panen.

Menurut Wakil Kepala Bulog Sub-Divre III Bojonegoro Edy Kusuma, pengadaan beras diakui masih minim dan jauh dari target untuk tahun 2018 ini. Tidak dijelaskan, kenapa target untuk pengadaan beras dari petani dari Januari hingga April tahun ini masih kecil. ”Ya, masih di bawah 10 persen,” ujarnya pada Tempo Selasa 3 April 2018.

Simak: Impor Beras, Bulog Cuma Dapat 346 Ribu Ton

Dengan ketersediaan beras sebanyak 6700 ton itu, bisa mencukupi kebutuhan sekitar tiga bulan—atau pasca-lebaran pada pertengahan Juni 2018 mendatang. Pihak Sub-Divre Bulog Bojonegoro, tengah mengupayakan untuk meningkatkan pengadaan beras minimal 25 persen pada akhir April ini.”Tentu kita kerja keras untuk pengadaan berasnya,” imbuhnya.

Padahal, areal persawahan di Kabupaten Bojonegoro dan sekitarnya, sebagian masih panen. Terutama sawah-sawah yang berada di pinggir Sungai Bengawan Solo, terutama di 12 kecamatan di Bojonegoro, juga enam kecamatan di Tuban serta tujuh kecamatan di Lamongan. Sawah pinggir sungai di tiga kabupaten ini, melakukan panen dengan jangka waktu panjang, mulai awal Maret lalu hingga sekarang. “Sebagian masih panen di sini,” ujar Saleh, Sekretaris Desa Kebunagung, salah satu desa di pinggir Bengawan Solo.

Advertising
Advertising

Sebelumnya Bojonegoro menggelar panen beras yang dihadiri Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di Desa Gedongarum, Kecamatan Kanor, pada Senin, 22 Januari 2018. Dalam panen raya di desa tersebut, ada sekitar 1830 hektare ditambah 5.000 hektare, yang bisa dipanen untuk bulan Februari. Luasan areal panen bisa terus bertambah, mengingat jangka waktunya yang berurutan selama bulan Februari hingga April tahun ini.

Berita terkait

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

19 jam lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

1 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

9 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

12 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

24 hari lalu

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

Badan Karantina di Pos Lintas Batas Negara Entikong menemukan ratusan kilogram beras dan minyak goreng di jalur tikus perbatasan RI-Malaysia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

27 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Dicecar MK, Airlangga Bantah Bansos Picu Kenaikan Harga Beras

29 hari lalu

Dicecar MK, Airlangga Bantah Bansos Picu Kenaikan Harga Beras

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membantah bahwa penyaluran Bansos menjelang Pilpres sebabkan kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

30 hari lalu

Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

Presiden Joko Widodo alias Jokowi ikut menyalurkan bantuan pangan atau bansos beras di Jambi hari ini. Jokowi mengklaim bantuan ini menjadi salah satu program pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dan menekan inflasi, utamanya inflasi beras.

Baca Selengkapnya

Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

31 hari lalu

Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

Anggota Komisi VI DPR RI, M. Husni, merasa miris akan permasalahan pupuk subsidi, terutama persoalan pendistribusian yang berulang setiap tahun.

Baca Selengkapnya

Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

32 hari lalu

Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

Dirut Perum Bulog Bayu Krisnamurthi memastikan pasokan dan stok beras di berbagai daerah akan terjaga menjelang hari Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya