Stok Beras 600 Ribu Ton, Bulog: Aman hingga Ramadan

Selasa, 20 Maret 2018 17:28 WIB

Aktivitas penjualan beras di pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, 27 November 2017. Kepala Bulog Djarot Kusumajakti mengatakan saat ini pihaknya masih menyimpan stok 1,2 juta ton baik untuk beras sejahtera (rastra), cadangan pangan, maupun komersial. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Stok beras nasional diyakini Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Bulog) bakal terjaga hingga bulan puasa nanti atau Juni 2018. Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan dengan stok saat ini perusahaan akan berupaya menjaga harga tidak bergerak terlalu tinggi. "Kami diperintahkan menekan harga beras (yang tinggi) ke harga normal," kata dia di gedung Bulog, Jakarta, Selasa, 20 Maret 2018.

Djarot menyebut total stok beras Bulog hingga hari ini mencapai sekitar 600 ribu ton. Jumlah itu, menurut dia, sudah termasuk beras impor yang mencapai 261 ribu ton dan beras untuk rakyat sejahtera (Rastra). "Kami rancang dalam dua bulan ke depan akan melepas 400 ribu ton beras dengan berbagai kualitas," ucap Djarot.

Sedangkan untuk beras Rastra, Bulog memastikan pasokan aman dan tidak terganggu. Sebab, ucap Djarot, Bulog menyerap beras 6.000-7.000 ton per hari dari domestik. "Kebutuhan Rastra itu 141 ribu ton per bulan, jadi tidak masalah," kata dia.

Seperti diberitakan, pemerintah kembali membuka keran impor bagi komoditas beras. Pemerintah menugaskan Bulog untuk mendatangkan 500 ribu ton beras dari luar negeri. Tujuannya untuk menekan harga beras di level konsumen yang dianggap sudah melewati harga eceran tertinggi (HET). Namun hingga Februari lalu, baru 261 ribu ton beras impor yang sudah masuk ke gudang Bulog. Sisanya akan dipenuhi pada Maret ini.

Upaya menekan harga beras yang sudah merangkak naik sejak awal tahun ini, kata Djarot, membutuhkan tahapan dan proses. Ia mengatakan kedatangan beras impor untuk mencegah kekosongan (shorted) stok di Bulog.

Advertising
Advertising

Mengenai kemungkinan mundurnya panen raya dari Maret ke pertengahan April, Djarot tak berbicara banyak. Ia mengatakan harus memastikan data di lapangan kepada Badan Pusat Statistik. "Kalau mundur tentu ada mekanisme pasar," kata dia.

Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Gatot Irianto menambahkan, masa panen raya diperkirakan tetap berlangsung pada Maret ini. Kementerian, dia melanjutkan, memprediksi luas panen pada Maret ini mencapai 2.161.305 hektare dan April seluas 1.278.268 hektare. "Sekarang panen raya dan tidak ada hama-penyakit," ucap Gatot.

Sedangkan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Tjahja Widayanti menilai belum tercapainya HET beras saat ini karena harga gabah kering panen (GKP) panen yang sudah tinggi. BPS mencatat, pada Januari 2018, harga GKP di tingkat petani naik 8,42 persen atau menjadi Rp 5.415 per kilogram. Sedangkan harga di tingkat penggilingan naik 8,41 persen menjadi Rp 5.508 per kilogram dibanding Desember 2017.

Berita terkait

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

2 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

3 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

4 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

4 hari lalu

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

Harga gabah anjlok menjadi Rp 4.500 per kilogram. Kemendag sebut gara-gara panen raya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

5 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

5 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

5 hari lalu

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

Bulog mengaku siap jika diminta pemerintah menjadi off-taker gabah dari kerjasama pertanian Indonesia dan Cina

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

6 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

7 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Bulog Cirebon Mulai Serap Gabah Petani, Panen Raya sampai Mei

9 hari lalu

Bulog Cirebon Mulai Serap Gabah Petani, Panen Raya sampai Mei

Bulog cabang Cirebon mulai menyerap gabah hasil panenan petani. Panen diperkirakan semakin banyak pada akhir April hingga Mei.

Baca Selengkapnya