Lagi, Susi Pudjiastuti Diundang Jadi Dosen Tamu di Harvard

Selasa, 13 Maret 2018 15:26 WIB

Menteri Susi Pudjiastuti berada di atas "paddle board" saat akan melawan Sandiaga Uno dalam perlombaan adu kecepatan Festival Danau Sunter di Jakarta, 25 Februari 2018. Warga antusias menyaksikan acara ini. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti berkunjung ke Amerika Serikat. Dikutip dari akun instagramnya, Susi Pudjiastuti kembali menjadi dosen tamu di Harvard Kennedy School. Dia menyampaikan pengalamannya sebagai menteri, kehidupan dan lingkungan di Indonesia. Dalam akun twitter @EpoDHarvard mengunggah pemaparan Susi selama di Harvard.

Selama dua jam Susi memaparkan materi soal perikanan di Indonesia dan langkah ke depan yang akan dia lakukan. Dari foto-foto yang diunggah oleh @ EpoDHarvard terlihat, puluhan mahasiswa antusias mengikuti kuliah umum yang diberikan olehnya.

Susi menyampaikan keadaan nelayan dan perkembangan perikanan di Indonesia. Dia menuturkan kehidupan nelayan Indonesia semakin membaik, walau ada banyak hal yang harus diperjuangkan dan dilewati dengan tidak mudah. Dia juga mengajak mahasiswa Harvard melindungi laut, agar generasi selanjutnya dapat menikmati kekayaan laut.

Baca: Tempo Ulang Tahun, Susi Pudjiastuti: Tetap Buat Berita Mengigit

Susi Pudjiastuti didampingi Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing dan Produk Kelautan dan Perikanan meresmikan paviliun Seafood Indonesia. “Kami menyaksikan penandatanganan kontrak bisnis dengan nilai US$ 16,5 juta,” kata Susi Pudjiastuti dalam keterangan foto yang diunggah, Selasa, 13 Maret 2018.

Susi menjelaskan, penandatanganan kontrak bisnis dilakukan antara Perusahaan Umum Perindo dengan Harbor Seafood Inc dan North Atlantic Inc. Nantinya, Indonesia akan memasok daging kepiting, ikan beku, dan cephalopod atau hewan bertentakel seperti gurita dan sotong.

Advertising
Advertising

Selain itu, Susi Pudjiastuti juga menyaksikan penandatanganan kontrak senilai US$ 5,4 juta untuk penyediaan ikan beku selama satu tahun ke Amerika. “Mudah-mudahan melalui acara ini produk perikanan Indonesia dapat dikenal dan berkembang di pasar internasional,” tutur dia.

Berita terkait

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

2 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

5 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

5 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Menteri Trenggono : Pengelolaan Sedimentasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

5 hari lalu

Menteri Trenggono : Pengelolaan Sedimentasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan bahwa pilot project inovasi pengembangan kawasan berbasis pemanfaatan sedimen memiliki dampak signifikan untuk kemakmuran/kesejahteraan masyarakat.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

5 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Greenpeace Apresiasi KKP Tangkap Kapal Transhipment dan Mendesak Usut Pemiliknya

5 hari lalu

Greenpeace Apresiasi KKP Tangkap Kapal Transhipment dan Mendesak Usut Pemiliknya

Greenpeace Indonesia mengapresiasi langkah KKP yang menangkap kapal ikan pelaku alih muatan (transhipment) di laut.

Baca Selengkapnya

KKP Galang Kolaborasi Internasional untuk Perluas Kawasan Konservasi Laut

7 hari lalu

KKP Galang Kolaborasi Internasional untuk Perluas Kawasan Konservasi Laut

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), menggalang dukungan internasional untuk mewujudkan perluasan kawasan konservasi laut seluas 97,5 juta hektare (ha) atau setera 30 persen luas laut perairan Indonesia pada tahun 2045.

Baca Selengkapnya

Dari Transhipment Kapal Ikan Asal Juwana Terungkap TPPO dan Cerita Pelarian di Tengah Laut

13 hari lalu

Dari Transhipment Kapal Ikan Asal Juwana Terungkap TPPO dan Cerita Pelarian di Tengah Laut

ABK yang lari dari kapal ikan asing loncat ke laut dan berenang sejauh 12 mil. Satu tak selamat.

Baca Selengkapnya

Kapal Ikan Asal Juwana Ditangkap di Laut Arafura Karena Transhipment Ilegal dan Selundupkan Solar

14 hari lalu

Kapal Ikan Asal Juwana Ditangkap di Laut Arafura Karena Transhipment Ilegal dan Selundupkan Solar

Kapal pengangkut ikan asal Indonesia ditangkap kerena melakukan alih muatan (transhipment) dengan dua Kapal Ikan Asing (KIA) di Laut Arafura, Maluku.

Baca Selengkapnya

KKP Buru Kapal Cina Ilegal yang Melakukan Penangkapan Ikan di Perairan Indonesia

14 hari lalu

KKP Buru Kapal Cina Ilegal yang Melakukan Penangkapan Ikan di Perairan Indonesia

KKP menduga kapal Cina ilegal itu masih berada di perairan sekitar Laut Aru.

Baca Selengkapnya