Kementan Klaim Rock Melon di Indonesia Bukan dari Australia

Kamis, 8 Maret 2018 10:09 WIB

Ilustrasi melon. Wikimedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertanian meminta masyarakat tidak panik dengan kasus tercemarnya buah rock melon dari Australia oleh bakteri listeria. Bakteri ini telah merenggut nyawa empat warga Australia.

Menurut Kepala Badan Karantina Kementerian Pertanian Banun Harpini, rock melon yang saat ini beredar di pasaran bukan buah impor. Melon dengan daging buah berwarna oranye itu adalah produksi dalam negeri.

"Buah melon yang beredar di pasaran saat ini murni buah lokal dari petani Indonesia. Kementan menjamin buah tersebut sehat dan aman dikonsumsi masyarakat," ujar Banun dalam keterangan tertulis yang diunggah melalui akun resmi Badan Karantina Kementerian Pertanian, @Barantan_RI, Rabu, 7 Maret 2018.

Banun melanjutkan, Kementerian Pertanian telah menutup pintu impor buah rock melon dari Australia. Pemerintah langsung menerbitkan Keputusan Menteri Pertanian Nomor 207 Tahun 2018 tentang penutupan pemasukan rock melon dari Australia ke Indonesia. "Hal ini sebagai bentuk perlindungan terhadap konsumen buah-buahan di Indonesia dan antisipasi terjadinya kejadian yang sama di Indonesia," kata Banun.

Banun menegaskan, selama ini, Indonesia tidak mengimpor langsung rock melon dari Australia. Namun buah ini diimpor dua negara tetangga, yaitu Singapura dan Malaysia. Masyarakat yang bermukim di perbatasan kedua negara itu memang berisiko mengkonsumsi rock melon Australia.

Advertising
Advertising

Menurut Banun, Kementerian Pertanian akan mewaspadai dan mengawasi masuknya buah impor melalui bandar udara, pelabuhan, dan perbatasan negara. "Petugas karantina akan menolak dan memusnahkan di tempat bila dijumpai buah melon eks impor ini masuk melalui Singapura dan Malaysia,” ujarnya.

Banun juga meminta masyarakat bekerja sama dengan tidak membawa rock melon dari luar negeri, baik dalam bentuk utuh maupun potongan. "Petugas juga harus mengambil tindakan tegas seperti memusnahkan buah eks impor tersebut," kata Banun.

Berita terkait

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

6 jam lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

5 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

6 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

6 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

7 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

7 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

11 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

28 hari lalu

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

KPK memanggil Kabiro Umum Setjen Kementan sebagai saksi dalam penyidikan TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

31 hari lalu

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

Hakim PN Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi bekas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam perkara dugaan gratifikasi

Baca Selengkapnya

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

31 hari lalu

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

KPK menemukan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan proyek-proyek di Kementerian Pertanian saat menggeledah kediaman CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya