TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelabuhan Indonesia III (Pelindo III) menerapkan digitalisasi layanan pengurusan kapal untuk memberikan kemudahan bagi para pengguna jasa.

Human Capital dan General Affair Director Pelindo III Toto Heli Yanto mengatakan digitalisasi layanan pengurusan kapal merupakan salah satu upaya perseroan dalam digitalisasi bisnis logistik secara umum.

"Pelindo III mendorong implementasi Internet of things (IoT) di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, karena efisiensi logistik tidak hanya modernisasi alat-alat berat, tapi juga pada proses bisnis di back office," ujar Toto dalam keterangan resmi, Senin, 5 Maret 2018.

Baca juga: Kembangkan Pelabuhan Bali, Pelindo III Gandeng Kontraktor Belanda

Toto menjelaskan, berkat pemanfaatan teknologi, rapat perencanaan jasa untuk kapal yang akan sandar di Pelabuhan Tanjung Perak dapat dilakukan secara meeting online tanpa bertatap muka secara fisik.

Sejak Februari 2017, Pelindo III juga sudah menerapkan integrated billing system (IBS) dalam platform besutan tenaga IT internal yang bernama Portal Anjungan. Setahun berselang, BUMN yang berkantor pusat di Surabaya ini juga meluncurkan aplikasi Home Terminal System.

Aplikasi Home Terminal serupa dengan marketplace, di mana pengguna jasa bisa memilih aneka jasa kepelabuhanan dari penyedia jasa yang ada di pelabuhan dengan harga yang transparan. Pada tahap awal, aplikasi ini memiliki empat fitur utama, yakni vessel service, port activities, logistic, dan container management.

BISNIS