Jerome Powell Resmi Gantikan Janet Yellen Memimpin The Fed

Reporter

Bisnis.com

Editor

Anisa Luciana

Rabu, 24 Januari 2018 13:59 WIB

Jerome Powell. REUTERS/Joshua Roberts

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Gubernur Federal Reserve Jerome Powell secara resmi akan menggantikan Janet Yellen untuk memimpin bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve atau The Fed.

Keputusan tersebut berdasarkan kesepakatan Senat Amerika Serikat. Powell akan mulai memimpin The Fed setelah masa jabatan Janet Yellen berakhir pada 3 Februari 2018.

Senat menyepakati setelah voting dengan hasil 85 banding 12 untuk mantan eksekutif ekuitas swasta tersebut, yang secara luas dipandang sebagai pilihan untuk kontinuitas kebijakan The Fed. Ia dipilih Presiden Donald Trump pada bulan November 2017 untuk menggantikan Yellen, wanita pertama yang memimpin The Fed.

Pergantian kursi pimpinan The Fed ini terjadi di tengah perubahan yang lebih luas dalam kepemimpinan bank sentral AS. Gedung Putih sedang mencari kandidat potensial untuk mengisi kursi wakil ketua yang kosong, sejak Stanley Fischer pensiun pada bulan Oktober, serta penerus Gubernur Fed wilayah New York William Dudley, yang berencana untuk mengundurkan diri pada pertengahan 2018.

Dalam memilih Powell, Trump memecahkan praktik bipartisan presiden dalam tiga dekade terakhir yang mencalonkan kembali kursi Fed yang mereka warisi dari presiden sebelumnya.

Advertising
Advertising

Baca juga: The Fed Naikkan Suku Bunga Acuan 0,25 Persen

Powell merupakan pendukung gagasan Yellen, yang secara bertahap menaikkan suku bunga. Ia juga dikenal sejalan dengan Gedung Putih dalam melonggarkan peraturan bank yang diberlakukan setelah krisis keuangan AS.

Powell tidak pernah memilih untuk menolak kursi tersebut sejak bergabung dengan The Fed pada tahun 2012 dan memihak kubu dovish di bank sentral dalam dengar pendapat oleh Senat pada 28 November lalu, yang mengindikasikan bahwa mungkin masih ada lebih banyak ruang untuk pasar tenaga kerja.

"Mungkin akan ada lebih pelonggaran, lebih banyak orang yang bisa kembali bekerja. Saya pikir kita melihat ekonomi dengan angka pengangguran di bawah 4 persen," katanya.

Masa jabatan Yellen berakhir pada 3 Februari 2018, dan dia akan memimpin pertemuan Federal Open Market Committee pada 30-31 Januari mendatang. The Fed telah memproyeksikan tiga kali kenaikan suku bunga acuan pada 2018, dan memandang pemotongan pajak Trump memberikan stimulus jangka pendek terhadap ekonomi yang akan meningkatkan pertumbuhan menjadi 2,5 persen tahun ini, dibandingkan dengan perkiraan 2,1 persen pada bulan September lalu.

Powell perlu menilai apakah laju pengetatan kebijakan saat ini cukup untuk menopang inflasi, yang tetap berada di bawah target The Fed sebesar 2 persen dan diperkirakan hanya naik sedikit pada akhir 2018.

BISNIS

Berita terkait

AS akan Jatuhkan Sanksi Baru kepada Iran atas Serangan terhadap Israel

15 hari lalu

AS akan Jatuhkan Sanksi Baru kepada Iran atas Serangan terhadap Israel

Departemen Keuangan Amerika Serikat mengungkap rencana menjatuhkan sanksi baru kepada Iran.

Baca Selengkapnya

Menteri Keuangan AS Umumkan Sanksi terhadap 15 Warga Meksiko Penyelundup Fentanil

7 Desember 2023

Menteri Keuangan AS Umumkan Sanksi terhadap 15 Warga Meksiko Penyelundup Fentanil

Pemerintahan Biden mengumumkan sanksi dan dakwaan baru terhadap warga Meksiko dalam upaya mengekang aliran fentanil ke AS.

Baca Selengkapnya

Luhut Bertemu Menkeu Amerika Janet Yellen: Bahas Dana JETP, Kendaraan Listrik, hingga Pertamina

8 Agustus 2023

Luhut Bertemu Menkeu Amerika Janet Yellen: Bahas Dana JETP, Kendaraan Listrik, hingga Pertamina

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bertemu dengan Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen.

Baca Selengkapnya

Yellen Klaim Kunjungannya ke Beijing Bisa Stabilkan Hubungan AS - China

9 Juli 2023

Yellen Klaim Kunjungannya ke Beijing Bisa Stabilkan Hubungan AS - China

Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan pertemuan dengan pejabat China dalam lawatan empat harinya membantu menstabilkan hubungan kedua negara.

Baca Selengkapnya

IHSG Akhir Pekan Ditutup Melemah Ikuti Bursa Kawasan Asia dan Global

7 Juli 2023

IHSG Akhir Pekan Ditutup Melemah Ikuti Bursa Kawasan Asia dan Global

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat sore, ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya

Yellen Desak Reformasi Pasar di Cina, Kritik soal Tekanan terhadap Perusahaan AS

7 Juli 2023

Yellen Desak Reformasi Pasar di Cina, Kritik soal Tekanan terhadap Perusahaan AS

Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen menyerukan reformasi pasar di Cina dan mengkritik kebijakan Beijing.

Baca Selengkapnya

Menkeu AS Desak Bank Dunia Tambahkan Klausul Bencana untuk Bantu Negara Miskin

22 Juni 2023

Menkeu AS Desak Bank Dunia Tambahkan Klausul Bencana untuk Bantu Negara Miskin

Menkeu AS Janet Yellen mendesak Bank Dunia menambahkan klausul bencana untuk perjanjian utang dengan negara-negara miskin.

Baca Selengkapnya

Janet Yellen Sebut Ada 13 Miliarder yang Lebih Kaya dari Kementerian Keuangan Amerika

30 Mei 2023

Janet Yellen Sebut Ada 13 Miliarder yang Lebih Kaya dari Kementerian Keuangan Amerika

Janet Yellen mengungkap ada 31 miliarder yang lebih kaya dari Kementerian Keuangan Amerika. Di antara orang itu adalah Elon Musk.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Susi Pudjiastuti Minta Jokowi Batalkan Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Dirgantara Indonesia Kirim Pesawat Pesanan Thailand

30 Mei 2023

Terpopuler: Susi Pudjiastuti Minta Jokowi Batalkan Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Dirgantara Indonesia Kirim Pesawat Pesanan Thailand

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) periode 2014-2019, Susi Pudjiastuti, minta Presiden Jokowi membatalkan kebijakan ekspor pasir laut.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Perpanjang Tenggat Waktu Gagal Bayar Utang Jadi 5 Juni 2023

27 Mei 2023

Amerika Serikat Perpanjang Tenggat Waktu Gagal Bayar Utang Jadi 5 Juni 2023

Menkeu Amerika Serikat Janet Yellen memperpanjang batas waktu paling cepat untuk penetapan gagal bayar utang pemerintah menjadi 5 Juni 2023

Baca Selengkapnya