Kemenhub: Ratu Prabu Belum Fokus LRT Mana yang Ingin Dibangun

Sabtu, 6 Januari 2018 15:05 WIB

Ilustrasi Light Rail Transit (LRT). wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan mengakui sudah bertemu dengan PT Ratu Prabu Energi Tbk. yang ingin membangun proyek light rail transit (LRT) sepanjang 200 kilometer di Jakarta dan sekitarnya. Direktur Prasarana Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zamrides menuturkan pihak Ratu Prabu sudah menjelaskan mengenai LRT tersebut di kantor Kemenhub.

“Mereka sudah presentasi di kita. Cuma belum fokus ke mana,” ujar Zamrides, Jumat, 5 Januari 2018.

Baca: Sandiaga Uno: Proyek LRT Jakarta Butuh Investasi Rp 336 T

Zamrides menyebutkan, sejauh ini belum banyak yang didiskusikan antara Kementerian Perhubungan dengan pihak dari Ratu Prabu termasuk soal investasi yang akan digelontorkan nantinya. Pemerintah sudah menawarkan tiga proyek LRT dari Cawang yakni Cawang ke Bogor, Cawang ke Bekasi, Cawang ke Grogol.

Namun Ratu Prabu, kata Zamrides, belum menentukan pilihan. "[Pilih yang mana?] Belum tahu. Belum jelas, kita harus pertanyakan juga ke mereka," ucapnya. "Mereka kalau memang serius investasinya kira-kira misalnya satu lintas itu berapa, mereka sanggup enggak nanti. Fokus satu [rute] saja, atau dua saja," ujarnya.

Advertising
Advertising

Kendati demikian, menurut Zamrides, rencana pembangunan proyek tersebut tidak akan membebani APBN. Sebab, pembangunan LRT tersebut rencananya sepenuhnya akan ditangani swasta. “Swasta semua, mereka maunya seperti itu.”

Pernyataan Zamrides menanggapi perkiraan nilai investasi yang dibutuhkan untuk proyek pembangunan lebih dari 200 kilometer LRT di wilayah Jakarta dan sekitarnya yang mencapai US$ 25 miliar atau setara dengan Rp 336 triliun bila dihitung dengan kurs Rp 13.422 per dolar AS. Angka perkiraan investasi itu disampaikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno setelah bertemu dengan perwakilan dari PT Ratu Prabu Energi.

"Tadi kita kedatangan grup Ratu Prabu Energi. Salah satu usaha besar di Indonesia yang membawa konsep yang sudah cukup matang yaitu membangun lebih dari 200 kilometer tambahan LRT di wilayah Jakarta dan sekitarnya," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Kamis, 4 Januari 2018.

BISNIS

Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

12 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

13 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

20 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

21 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

2 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

4 hari lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

4 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

4 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya