Ratusan kendaraan terjebak kemacetan lalu lintas di jalan tol dalam kota akibat proyek pembangunan kereta api ringan atau light rail transit (LRT) tahap pekerjaan bentang panjang atau longspan, di ruas jalan Cawang - M.T. Haryono, Jakarta, 22 Mei 2017. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Jasa Marga memprediksi arus balik perayaan Natal mulai terjadi pada malam ini. Assistant Vice President Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan puncak arus balik akan terjadi pada 26 Desember 2017 dengan prediksi volume lalu lintas sebanyak 90 ribu kendaraan, atau meningkat 29,31 persen dari volume lalu lintas harian normal sebanyak 70 ribu kendaraan.
Menurut Heru, pada 25 Desember 2017, bertepatan dengan Hari Raya Natal, volume kendaraan yang melewati Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama arah Cikampek diprediksi berangsur normal. “Sebanyak 76 ribu kendaraan kami prediksi melewati GT Cikarang Utama,” kata Heru melalui keterangan tertulis yang diterima Tempo, Senin, 25 Desember.
Sebelumnya, menjelang perayaan Natal peningkatan volume lalu lintas semakin signifikan. Rekor melonjaknya kendaraan terjadi pada 24 Desember 2017.
Volume tersebut meningkat hingga 312 ribu atau sekitar 9,8 persen dari volume lalu lintas normal sebanyak 285 ribu kendaraan. Hal itu terlihat dari banyaknya kendaraan yang melewati GT Cikarang Utama.
“Untuk tanggal 24 Desember 2017 saja, tercatat 78 ribu kendaraan melintas,” ucapnya. Angka ini menunjukkan adanya peningkatan 31,5 persen dari lalu lintas normal sebanyak 60 ribu kendaraan.
Jasa Marga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan layak operasi. Jasa Marga juga meminta pengguna jalan untuk memastikan kecukupan saldo dan melakukan top up uang elektronik sebelum memasuki jalan tol untuk kelancaran perjalanan.
Libur Natal, Astra Infra Catat Jumlah Kendaraan di Tiga Ruas Tol Ini Naik 5 Persen
28 Desember 2023
Libur Natal, Astra Infra Catat Jumlah Kendaraan di Tiga Ruas Tol Ini Naik 5 Persen
Astra Infra mencatat volume kendaraan yang melintasi tiga ruas tol yang dikelolanya meningkat sekitar 5 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada Natal 2022.