Menhub Tawarkan Investasi di Bidang Transportasi ke Korea Selatan

Jumat, 10 November 2017 16:08 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kunjungi lokasi pembangunan rel kereta api di Kelurahan Mangkoso, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, Jumat sore, 27 Oktober 2017. TEMPO/Didit Hariyadi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu dengan Menteri Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan Kim Hyun-mee di Jakarta, Jumat, 10 November 2017. Pertemuan tersebut merupakan kelanjutan dari penandatanganan perjanjian bilateral antara pemerintah Indonesia dan Korea Selatan di Istana Bogor, kemarin.

"Hari ini kami membuat bisnis forum dengan Korea sebagai tindak lanjut penandatanganan nota kesepahaman kemarin," kata Budi seusai pertemuan.

Budi menuturkan Korea sebelumnya melakukan kunjungan ke proyek infrastruktur di Makassar dan Kualanamu. Korea, menurut dia, telah membuka peluang untuk melakukan investasi pada proyek transportasi di Indonesia. "Jadi mereka tidak hanya sebagai konsultan atau kontraktor, tapi sudah diindikasikan berminat berinvestasi," ucapnya.

Pemerintah, kata Budi, menawarkan sejumlah proyek yang tengah dibangun, di antaranya Pelabuhan Makassar, Pare-Pare, serta Bandar Udara Kualanamu dan Pelabuhan Kuala Tanjung. Menurut dia, pemerintah akan menawarkan bentuk kerja sama konsesi dalam waktu terbatas. "Kami tidak menjual proyek, tapi kami kerja sama konsesi dalam waktu terbatas," ujarnya.

Budi berharap, melalui perjanjian ini, pembangunan infrastruktur tak lagi hanya mengandalkan dana negara. Namun juga dapat menggunakan dana investor dalam dan luar negeri. Dia berharap perjanjian ini mampu menarik lebih banyak negara melakukan investasi proyek transportasi di Indonesia. "Kami harap dana non-pemerintah dapat menjadi solusi pembangunan," kata Menteri Perhubungan Budi Karya.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia dan Korea menandatangani tiga nota kesepahaman dalam pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo dan Presiden Kim Jae-in di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis, 9 November 2017. Tiga nota kesepahaman itu terkait dengan kerja sama di bidang perindustrian, transportasi, dan kesehatan.

Dalam pertemuan bilateral itu, Presiden Korea didampingi Menteri Luar Negeri Kang Kyung-wha, Menteri Perdagangan, Industri, dan Energi Paik Un-gyu, Menteri Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Kim Hyun-mee, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Korea untuk Republik Indonesia Cho Tai-yung, serta para staf khusus dan deputi lainnya.

Sedangkan Presiden Jokowi didampingi Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong.

Berita terkait

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

3 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

4 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

5 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

8 hari lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

8 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

11 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

11 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

12 hari lalu

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu Menteri Transportasi Jepang bahas sejumlah proyek infrastruktur, termasuk MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

12 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

13 hari lalu

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi optimistis Bandara Ibu Kota Nusantara atau IKN bisa dilakukan uji coba Juli tahun ini.

Baca Selengkapnya