Proyek Tol Becakayu Sebabkan Macet, Ini Permintaan Dishub Bekasi

Reporter

Antara

Editor

Anisa Luciana

Selasa, 7 November 2017 11:59 WIB

Suasana gerbang Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Tol Becakayu) ruas 1B di Jalan Kalimalang, Jakarta Timur, Sabtu sore, 4 November 2017. Meski ada petugas konstruksi yang mengarahkan jalan dan baliho akses gratis tol, hanya sedikit kendaraan yang terlihat melintas. Foto: TEMPO/M. Nafi`

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi, Jawa Barat, meminta proyek Tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu) di wilayah setempat segera dituntaskan.

"Saat ini baru koridor 1B dan 1C Cipinang-Jakasampurna yang sudah resmi beroperasi. Sementara sisanya masih berjalan ke arah timur Kota Bekasi," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Yayan Yuliana, di Bekasi, Senin, 6 November 2017.

Menurut dia, infrastruktur Becakayu yang sudah terealisasi saat ini baru sepanjang 8,4 kilometer yang membentang mulai dari Cipinang, Jakarta Timur ke arah Jakasampurna Kota Bekasi.

Baca: Begini Tujuh Menit Waktu Melintasi 2 Ruas Tol Becakayu

Infrastruktur jalan tol tersebut belum sepenuhnya terkoneksi karena masih ada jaringan jalan yang terputus, tepatnya di sekitar Pasar Sumber Artha, Kelurahan Bintara, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi untuk arah Cipinang menuju Kota Bekasi. Sementara untuk koridor Jakasampurna mengarah ke Cipinang telah sepenuhnya terkoneksi jalan tol.

Advertising
Advertising

Situasi itu, kata Yayan, menyebabkan kemacetan lalu lintas di sekitar gerbang masuk dan keluar tol di simpang Jakasampurna dan simpang sumber Artha.

"Sejak diresmikan pada Jumat, 3 November 2017, evaluasi sementara kami melihat masih ada penumpukan pada simpul kemacetan di dua gerbang tol. Tapi kami menempatkan masing-masing sepuluh petugas untuk mengurai kemacetan," katanya.

Baca: Penyebab Baru Sedikit Mobil yang Melintasi Tol Becakayu

Kemacetan itu, kata dia, dikarenakan belum utuhnya infrastruktur Becakayu di kawasan itu, karena masih terjadi benturan arus lalu lintas dari atas tol di koridor eksisting Jalan KH Noer Alie.

Sesuai rencananya, lanjut Yayan, Tol Becakayu akan diperpanjang trasenya melintasi Jalan M Hasibuan dan berakhir di Jalan Joyomartono, Bekasi Timur sepanjang 9,2 kilometer. "Jalan Joyomartono sudah kita perlebar jalannya, sehingga volume kendaraan yang terisi di badan jalan masih bisa tertampung," katanya.

Untuk itu, pihaknya meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk segera menuntaskan proyek Tol Becakayu hingga Bekasi Timur. "Kita minta secepatnya proyek Becakayu ini segera dirampungkan," katanya.

ANTARA

Berita terkait

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Kolong Tol Becakayu Bekasi, Kondisinya Sulit Dikenali

23 Oktober 2023

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Kolong Tol Becakayu Bekasi, Kondisinya Sulit Dikenali

Polisi menduga mayat pria itu sudah lama tergeletak di TKP sehingga kondisi fisiknya telah sulit dikenali.

Baca Selengkapnya

Perempuan Bawa Kabur Mobil Patroli Jalan Tol, Pelaku Jalani Observasi Kejiwaan di RSKD Duren Sawit

24 Juli 2023

Perempuan Bawa Kabur Mobil Patroli Jalan Tol, Pelaku Jalani Observasi Kejiwaan di RSKD Duren Sawit

Di Jalan Jenderal Ahmad Yani, mobil patroli yang dibawa kabur perempuan itu menabrak Honda Jazz dan Toyota Rush.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Sebut DKI Jakarta Telah Menanam Sekitar 10.000 Pohon Selama 2023

19 Mei 2023

Heru Budi Sebut DKI Jakarta Telah Menanam Sekitar 10.000 Pohon Selama 2023

Heru Budi mengatakan tujuan utama kegiatan penanaman pohon tersebut adalah untuk mengurangi emisi.

Baca Selengkapnya

Tol Becakayu Beroperasi Penuh Mulai 1 April 2023, Segini Tarifnya

31 Maret 2023

Tol Becakayu Beroperasi Penuh Mulai 1 April 2023, Segini Tarifnya

Tol Becakayu dioperasikan oleh PT Waskita Toll Road (WTR) melalui anak perusahaan PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM).

Baca Selengkapnya

Tol Becakayu Beroperasi Penuh 1 April

30 Maret 2023

Tol Becakayu Beroperasi Penuh 1 April

Jalan Tol Bekasi - Cawang - Kampung Melayu atau Tol Becakayu akan beroperasi penuh pada 1 April 2023.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Ceritakan Penghijauan Lahan Kolong Tol Becakayu, Sempat Ditolak Kementerian PUPR

8 Maret 2023

Heru Budi Ceritakan Penghijauan Lahan Kolong Tol Becakayu, Sempat Ditolak Kementerian PUPR

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono menceritakan upayanya menghijaukan lahan di kolong tol Becakayu. Rencana tersebut sempat ditolak Kementerian PUPR.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Rudolf Tobing, Terdakwa Pembunuhan Icha di PN Jakarta Pusat Ditunda Sepekan

6 Maret 2023

Sidang Perdana Rudolf Tobing, Terdakwa Pembunuhan Icha di PN Jakarta Pusat Ditunda Sepekan

Rudolf Tobing membunuh Icha karena dendam dan sakit hati karena korban dekat dengan orang yang dibencinya.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Larang Warga Berjualan di Kolong Tol Becakayu

10 Januari 2023

Heru Budi Larang Warga Berjualan di Kolong Tol Becakayu

Heru Budi mengatakan warga sekitar dapat memanfaatkan lahan penghijauan itu untuk jalan sehat dan memetik hasil panennya.

Baca Selengkapnya

Jumat Menanam, Heru Budi Genjot Tanam 10.200 Pohon di Kolong Tol Becakayu

6 Januari 2023

Jumat Menanam, Heru Budi Genjot Tanam 10.200 Pohon di Kolong Tol Becakayu

Heru Budi juga menitipkan pesan kepada Pemkab Bekasi untuk bekerja sama tanam pohon dengan Pemprov DKI Jakarta

Baca Selengkapnya

5 Fakta Pembunuhan Berencana oleh Rudolf Tobing terhadap Icha

8 Desember 2022

5 Fakta Pembunuhan Berencana oleh Rudolf Tobing terhadap Icha

Rudolf Tobing melakukan pembunuhan berencana terhadap Icha pada 17 Oktober 2022 sekitar pukul 21.30 WIB. Mayat Icha kemudian dibuang di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya